Bagi pasangan ganda campuran peringkat 45 dunia tersebut, dapat berpartisipasi di turnamen BWF Super 1000 merupakan sebuah ajang pembuktian diri bahwa mereka bisa meningkatkan level mereka lebih tinggi lagi. “Kami ingin lebih improve dan banyak belajar juga buat tahu mengapa hasil kita naik-turun. Kita pelajari apa yang kurang dan kita coba untuk tutupi,” kata Nita.

“Kita juga jarang bertemu dengan pemain Top 5 dunia, jadi kita juga ingin tahu sampai mana, sih, level kita itu,” ujar Adnan menambahkan.

Sementara itu, masih ada tujuh wakil Indonesia lainnya yang berlaga di babak pertama Indonesia Open 2024 hari ini. Selain Adnan/Nita, ada ganda campuran lainnya Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

Ganda campuran Indonesia Adnan Maulana/Nita Violina Marwah meraih kemenangan pada laga pertama babak kualifikasi Super 500 Thailand Open 2023 atas wakil Malaysia Hoo Pang Ron/Teoh Mei Xing dengan 21-14, 21-16 di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Selasa (30/5/2023). (ANTARA/HO-PBSI)
Lebih lanjut, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.

Dari ganda putri ada Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta ganda putra Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Rahmat Hidayat dan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani.

Baca juga: Delapan wakil siap berlaga di babak pertama Indonesia Open 2024
Baca juga: Indonesia Open jadi ujian terakhir atlet Indonesia jelang Olimpiade


Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024