Padang (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggandeng sejumlah akademisi, praktisi dan politisi dalam penjaringan calon kepala daerah guna mendapatkan pemimpin berkualitas pada Pilkada Serentak 2024.
"Ada 10 orang asesor yang ahli di bidangnya masing-masing kami libatkan dalam menyaring dan menjaring calon kepala daerah yang nantinya menjadi pertimbangan untuk maju pada Pilkada Serentak," kata Sekretaris Tim Panitia Seleksi Pilkada DPD Gerindra Sumbar, Hidayat di Padang, Senin.
Hidayat yang juga anggota DPRD Provinsi Sumbar tersebut menjelaskan pelibatan 10 asesor ditujukan untuk menggali lebih dalam pemahaman serta kemampuan para calon yang bakal diusung.
"Jadi, kita ingin mengetahui sejauh mana kemampuan calon kepala daerah ini mengidentifikasi persoalan di daerah, termasuk tawaran atau solusi yang diberikannya," kata dia.
Ia menyebutkan 10 asesor itu di antaranya Prof Busyra Azheri yang merupakan pakar hukum tata negara dari Universitas Andalas (Unand), Feri Alius eks Dekan Fakultas Pertanian Unand dan Ketua Program Studi Pariwisata Universitas Dharma Andalas Eka Marianti.
Berikutnya Rahmat Hidayat salah seorang dosen di perguruan tinggi di Kota Padang yang fokus mendalami tentang pembangunan sumber daya manusia dan kesehatan. Tidak hanya itu, partai besutan Prabowo Subianto tersebut juga mengerahkan beberapa kadernya untuk mendalami pemahaman calon yang bakal diajukan ke tingkat DPP Gerindra.
Selanjutnya, untuk menggali lebih jauh kemampuan calon kepala daerah di bidang pendidikan, partai tersebut menggandeng eks Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar yakni Burhasman Bur.
Sejak partai berlambang kepala burung garuda tersebut membuka pendaftaran calon kepala daerah tepatnya 6 hingga 20 Mei 2024 tercatat 88 orang telah mendaftar. Rinciannya, empat mendaftar sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur, dan sisanya calon bupati dan wali kota.
Tambahan informasi, pada 5 Mei hingga 19 Agustus 2024 KPU menetapkan sebagai tahapan pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan, kemudian pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih 31 Mei hingga 23 September 2024.
Selanjutnya 24-26 Agustus 2024 pengumuman pendaftaran pasangan calon, 27-29 Agustus 2024 pendaftaran pasangan calon, 27 Agustus hingga 21 September penelitian persyaratan calon, penetapan pasangan calon pada 22 September 2024.
Kemudian 25 September-23 November 2024 pelaksanaan kampanye, pelaksanaan pemungutan suara 27 November dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara pada 27 November hingga 16 Desember 2024.
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024