Melansir CNN, Kamis, Reuters melaporkan bahwa Rodman mengaku tengah mabuk saat menyampaikan komentar tersebut.
Lawatan empat hari Rodman ke Korea Utara dihujani kritik dari para aktivis hak asasi manusia dan keluarga misionaris.
Dalam satu wawancara, Rodman AS yang dipenjarakan itu, Rodman menyebut Bae, bukan pemerintah Korea Utara, yang harus bertanggungjawab atas penahanan dirinya.
"Saya memohon maaf, saya bertanggungjawab sepenuhnya," kata Rodman, seraya berkilah dia minum-minum sepanjang satu hari yang menegangkan.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014