"Kami sudah menyiapkan skema penataan pedagang Pasar Godean, sebenarnya akhir Mei ini ditargetkan revitalisasi selesai, namun diperkirakan mundur sekitar dua bulan," kata Kepala Disperindag Kabupaten Sleman Mae Rusmi Suryaningsih di Sleman, DIY, Jumat.
Menurut dia, revitalisasi Pasar Godean sudah dimulai sejak pertengahan April 2023 dan selesai pada akhir Mei 2024.
"Setelah revitalisasi, Pasar Godean akan menampung sebanyak 1.837 pedagang yang selama ini menempati pasar tersebut," katanya.
Ia mengatakan revitalisasi tersebut dikerjakan dengan sistem tahun jamak (multiyears) dengan nilai pagu anggaran untuk pengerjaan fisik sekitar Rp90 miliar.
"Pasar Godean nantinya juga akan terhubung dengan food court. Kemudian juga akan ditambah bangunan parkir yang akan mulai dikerjakan pada 2025. Khusus untuk revitalisasi pasar, yang mengerjakan Kementerian PUPR," katanya.
Mae mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan skema penataan pedagang jika revitalisasi Pasar Godean sudah selesai dengan menerapkan sistem zonasi yang disesuaikan dengan jenis komoditas yang dijual.
"Lantai satu nantinya untuk pedagang yang menjual komoditas basah seperti sayur, buah-buahan, hingga daging. pedagang basah akan ditempatkan pada los yang dekat dengan saluran air," katanya.
Kemudian untuk lantai dua untuk penjual kerajinan, aksesoris, dan kuliner dan untuk pedagang peralatan pertanian, penjual sepeda dan tempat ibadah.
"Sedangkan lantai tiga akan digunakan untuk kantor," katanya.
Ia mengatakan, jumlah pedagang yang akan menempati gedung baru Pasar Godean itu sebanyak 1.837 pedagang.
"Jumlah tersebut tidak akan bertambah maupun berkurang karena sudah dikunci oleh Kementerian Perdagangan," katanya.
Baca juga: Ribuan pedagang Pasar Godean Sleman lakukan prosesi Kirab Boyongan
Baca juga: Pemkab Sleman gencar promosikan pasar transit Sidokarto
Baca juga: Bupati Sleman sebut Pasar Godean akan dilengkapi taman terbuka hijau
Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024