saat ini telah dilakukan evakuasi penumpang ke stasiun MRT terdekatJakarta (ANTARA) -
Operasional MRT Jakarta dihentikan sementara pada Kamis sore akibat insiden jatuhnya alat berat dari kegiatan konstruksi yang tengah dilakukan di area Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.
"Sehubungan dengan adanya insiden diduga jatuhnya alat berat dari kegiatan konstruksi yang sedang dikerjakan di area Gedung Kejaksaan Agung RI oleh Kontraktor Hutama Karya, maka operasional MRT Jakarta akan dihentikan sementara waktu,” kata Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo dalam keterangan di Jakarta, Kamis.
Pratomo menjelaskan saat ini telah dilakukan evakuasi penumpang ke stasiun MRT terdekat. Manajemen juga sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait. Untuk perkembangan informasi lebih lanjut, masyarakat dapat memantau media sosial MRT Jakarta.
“PT MRT Jakarta (Perseroda) memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari gangguan ini dan senantiasa memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jasa MRT Jakarta tetap terjaga,” kata Pratomo.
Baca juga: Astrapay bidik transaksi pengguna MRT capai 80.000 orang pada 2024
Baca juga: MRT Jakarta targetkan kecepatan transaksi di pintu kurang sedetik
Baca juga: Mastercard lakukan uji coba sistem pembayaran MRT akhir tahun ini
Baca juga: MRT Jakarta targetkan kecepatan transaksi di pintu kurang sedetik
Baca juga: Mastercard lakukan uji coba sistem pembayaran MRT akhir tahun ini
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024