Kita tidak ada mengalami pecah ban. Saya amat berhati-hati

San Rafael, Argentina (ANTARA News) - Juara bertahan Stephane Peterhansel bangkit kembali untuk memimpin hari kedua perlombaan Reli Dakar yang berlangsung dari San Luis ke San Rafael di Argentina, Senin.

Peterhansel, mengendarai Mini, berada di urutan keenam pada hari sebelumnya dan waktunya terpaut empat menit 21 detik dari Carlos Sousa dari Portugal, karena ia mengalami pecah ban dalam laga tahapan pertama, Minggu.

Pereli dari Prancis itu, sedang mengincar gelar ke-12 dalam laga Reli Dakar - setelah sebelumnya menyabet enam gelar pada kategori sepeda motor dan lima dalam jenis mobil - berjuang keras pada lintasan sepanjang 433 kilomter dengan temperatur mencapai 40 derajat Selsius, dengan waktu tiga jam 52 menit 05 detik.

Ia berada di depan pereli kondang dari Spanyol Carlos Sainz dan terpaut lima menit 34 detik dari pereli asal Afrika Selatan Giniel De Villiers.

Ia kini memimpin pereli Buggy SMG, Sainz, dengan waktu 28 detik pada klasemen overall dan rekan setimnya di atas Mini, Nasser Al-Attiyah dari Qatar, yang sempat slip tiga kali di kawasan bukit pasir, di tempat ketiga terpaut empat menit 10 detik.

Peterhansel melakukan hal mengesankan setelah sehari sebelumnya mengalami masalah yang menyebabkan waktunya melorot tajam dari pereli di depannya.

"Lintasan ini amat menarik, kita bisa meluncur kencang dengan kecepatan rata-rata 100 kilometer per jam," katanya.

"Lintasannya banyak bukit pasir tapi kita menemukan arah dengan cepat karena banyak orang di mana-mana di kawasan padang pasir itu. Pada puncak bukit pasir, rasanya perlu mengikuti petunjuk orang banyak di sekeliling bukit, jadi kita menemukan arah dengan benar dan cepat," katanya seperti dikutip AFP.

Sainz naik posisinya setelah pada hari pertama berada di urutan kelima dengan beda waktu empat menit.

"Saya kira lintasan hari ini bagus. Kita tidak menemukan banyak masalah dan kita dapat melaju dengan cepat," kata mantan juara dunia itu.

"Pada beberapa tempat kita melaju cepat, tapi pada beberapa kawasan lain ada bukit pasir yang sulit. Tapi secara keseluruhan oke. Kita tidak ada mengalami pecah ban. Saya amat berhati-hati," katanya.

Pereli sepeda motor dari Inggris, Sam Sunderland yang memacu Honda, memenangi adu cepat di lintasan 359 kilometer khusus untuk kategori sepeda motor, dengan waktu tiga jam 42 menit 10 detik.

Ia berada di depan pereli dari Chile Francisco Lopez yang memacu KTM, dengan pautan waktu 39 detik dan pesaing lain dari Spanyol, Joan Barreda, juga di atas Honda, dengan beda waktu dua menit.

Barreda mempertahankan posisi overall dengan dua menit 03 detik, di depan Lopez dan pereli berusia 24 tahun Sunderland, - yang baru untuk kedua kalinya mengikuti Reli Dakar setelah tertunda tahun lalu - di urutan ketiga dengan beda waktu dua menit 33 detik.

(A008)

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014