Bazar Balai Kota bantu tingkatkan omzet penjualan UMKM

Jakarta (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta berharap kegiatan bazar termasuk yang diadakan pemerintah dapat membantu meningkatkan omzet penjualan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berpartisipasi di dalamnya.

Bazar tersebut termasuk yang tengah berlangsung di Balai Pertemuan, Grha Ali Sadikin, Balaikota Provinsi DKI Jakarta sejak 27 Mei hingga 30 Mei 2024.

"Penyelenggaraan bazar ini bertujuan untuk meningkatkan omzet penjualan UMKM, yang secara tidak langsung juga berpengaruh terhadap peningkatan PDRB perekonomian DKI Jakarta," kata Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Kendati tidak menyebutkan secara rinci angka peningkatan omzet yang diharapkan, Ratu menuturkan bazar UMKM ini menjadi cerminan dari komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan omzet pelaku UMKM dan memenuhi akses kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.

Adapun bazar yang mengangkat tema "Promosi Produk UKM Menuju Jakarta Kota Global Berjuta Pesona" itu diikuti sebanyak 67 UMKM yang mencakup sektor kuliner, fesyen, dan kerajinan. Ke-67 UMKM ini telah melewati proses kurasi produk.

"Tentu proses pemilihan dan keikutsertaan produk UKM dalam bazar tersebut telah melewati proses kurasi produk yang dilakukan oleh Dinas PPKUKM, yang tercatat pada sistem Jakarta Entrepreneur," tuturnya.

Ratu mengatakan sektor UMKM memiliki peranan strategis dalam upaya mempertahankan pertumbuhan sektor riil bisa berjalan lancar. Selain itu, sektor ini memiliki kemampuan untuk bertahan terhadap terpaan krisis ekonomi.

Di sisi lain, pelaku UMKM juga menghadapi berbagai masalah antara lain, kesulitan dalam pemasaran, keterbatasan akses informasi peluang pasar, distribusi serta pengadaan bahan baku dan lain-lain.

Dia pun berharap penyelenggaraan bazar UMKM dapat berjalan dengan lancar, dengan kepatuhan dan kedisiplinan dari UMKM yang berpartisipasi di dalamnya.

"Kemudian, para pegawai di lingkungan Balai Kota DKI Jakarta secara khusus dan masyarakat secara umum diharapkan untuk antusias dan ikut serta dengan melakukan transaksi belanja di area bazar yang telah disediakan," kata Ratu.