Jakarta (ANTARA) - Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (Perkosmi) kembali menggelar ajang pameran dan seminar tahunan mereka untuk menjembatani kepentingan industri kosmetik Indonesia.

"Melalui acara Indonesia Cosmetics Ingredients (ICI) Expo and Seminar yang kembali kami selenggarakan sebagai wujud nyata Perkosmi dalam menjembatani secara langsung pertemuan semua pemangku kepentingan dalam industri kosmetik,” ujar Ketua Umum Perkosmi Sancoyo Antarikso, di Jakarta, Rabu.

ICI, yang tahun ini diadakan di JIExpo Kemayoran pada 29-31 Mei, telah diselenggarakan sejak tahun 2006. Acara itu menjadi ajang pameran dan promosi bagi para pemasok lokal dan global untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan bahan baku, kemasan, produk, peralatan laboratorium dan mesin mutakhir serta tren dan teknologi terkini yang dibutuhkan dalam proses pembuatan kosmetik.

Baca juga: Menperin ajak industri kosmetik manfaatkan potensi bahan natural

Tahun ini, ICI diikuti lebih dari 200 perusahaan dalam dan luar negeri serta menampilkan 453 stan pameran. ICI 2024 juga menyediakan stan bagi 14 instansi pemerintah dan universitas serta 30 stan produk jadi usaha kecil menengah (UKM) mewakili berbagai Pengurus Daerah Perkosmi.

Gelaran ICI 2024 juga menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti Zona Inovasi yang menampilkan bahan baku terkini termasuk bahan baku yang telah diekspor ke luar negeri. Lalu ada Lab Formulasi yang disediakan untuk beberapa pemasok bahan baku sebagai sarana untuk mendemonstrasikan secara langsung formulasi kosmetik kepada pengunjung pameran yang terdaftar.

Selain itu, ICI 2024 juga menyelenggarakan 26 seminar seputar industri kosmetika yang menghadirkan pembicara dari dalam dan luar negeri.

Ketua Pelaksana ICI 2024 Rustam Suleman menjelaskan setiap tahun mereka terus meningkatkan target pengunjung, tahun ini panitia menargetkan sebanyak 9.000 pengunjung.

"Semoga antusiasme ICI 2024 menjadi pertanda baik bahwa industri kosmetika di Indonesia akan semakin besar dan terus maju ke depannya,” ujar Rustam.

Baca juga: Perkosmi jelaskan faktor pertumbuhan industri kosmetik Indonesia

Baca juga: Skincare dengan kandungan pemutih paling dicari di Indonesia

Baca juga: BPOM ajak masyarakat tertib gunakan "skincare" beretiket biru

Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024