"Untuk itu diperlukan sinergi antara penyelenggara pemilu, pemerintah dan seluruh masyarakat sehingga penyelenggaraan pilkada di Papua berjalan baik lancar dan aman," katanya dalam rapat koordinasi kesiapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Kota Jayapura, Rabu.
Menurut Hadi, di Tanah Papua ada empat provinsi Daerah Otonomi Baru (DOB) yang akan melakukan pilkada pertama kali sehingga memerlukan perhatian khusus semua pihak sehingga pelaksanaan bisa berjalan baik.
"Saat ini kami sudah masuk dalam tahapan pemilu yakni pendaftaran bakal calon kepala daerah yang telah berlangsung pada 5 Mei 2024 sehingga diharapkan hingga penetapan nanti dapat berjalan lancar tanpa ada kendala," ujarnya.
Dia menjelaskan terkait itu maka semua pihak bertanggung jawab untuk menjaga kestabilan politik hukum dan HAM harus dijaga baik dengan komitmen bersama.
"Untuk itu kami minta supaya Komisi Pemilihan Umum (KPU) selalu penyelenggara dan Bawaslu harus on the track pada tugas, fungsi dan kewenangan nya," katanya lagi.
Dia menambahkan selain itu harus bertindak netral dan berintegritas serta menjamin seluruh hak pilih setiap masyarakat pada pilkada 2024.
"Jika KPU dan Bawaslu sudah on the track kami yakin bahwa penyelenggaraan pilkada di Papua berjalan sesuai dengan rencana," ujarnya.
Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024