Selepas itu, wastra terbaik nusantara kembali diperagakan pada 6 hingga 8 Juni juga di San Polo, Italia.
Baca juga: Koleksi wastra terbaru Winas hadir di Kelana Wastra Fashion Fest 2024
Pagelaran tersebut merupakan undangan dari Wali Kota San Polo Italia.
Selain Kedutaan Besar Republik Indonesia di Roma, model dan Putri Indonesia seperti Giok Kinski Maharani Detri, Latisa Maura, dan Yoan Clara turut mendukung desainer Dian Natalia menampilkan wastra terbaik nusantara.
Baca juga: Kementerian BUMN gelar KAWFEST 2024 perluas pasar UMKM fesyen lokal
Baca juga: Kemendikbudristek dukung pameran tenun ikat dan ulos hingga ke Prancis
Pagelaran itu diharapkan dapat memberikan kontribusi pada ekonomi kreatif dan meningkatkan gairah wastra nusantara yang mempunyai nilai seni yang tinggi dan kaya filosofi.
“Mari kita mencintai dan merawat kekayaan budaya Indonesia. Dan menjadi pelaku aktif dalam mengembangkan warisan seni dan kerajinan dalam negeri,” kata Sandiaga.
Desainer Kain dan Batikku Indonesia, Dian Natalia Assamady menyampaikan bahwa keindahan wastra Indonesia ini perlu diangkat ke kancah dunia.
Baca juga: Teten: Cerita Nusantara jadi ajang pamer ekosistem wastra dan kriya
Dilansir dari laman Kementerian Luar Negeri, hubungan diplomatik Indonesia dan Italia dimulai dengan pengakuan Italia terhadap kemerdekaan Indonesia pada tanggal 29 Desember 1949. Pada bulan Oktober 1951, Italia membuka perwakilan diplomatik di Jakarta.
Indonesia kemudian membuka perwakilan diplomatik di Roma pada Maret 1952. Pada 1953, kedua negara kemudian menyepakati untuk meningkatkan kerja sama perwakilan menjadi ke tingkat kedutaan besar, baik di Roma maupun Jakarta.
Di perayaan 70 tahun hubungan bilateral RI – Italia pada 2019, kedutaan besar di Roma dan Jakarta menyepakati peningkatan hubungan bilateral dapat difokuskan pada promosi kerja sama industri kreatif dan usaha kecil dan menengah (small and medium enterprises/SMEs).
Sejak itu, masing-masing kedutaan besar kemudian menggelar kegiatan yang menggambarkan potensi perekonomian kreatif dan digital serta sektor pariwisata di masing-masing negara.
Baca juga: Indonesia pamerkan "Borobudur" dan wastra lokal di Louvre Paris
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024