Riyadh (ANTARA News) - Duapuluh sembilan penumpang cedera saat pesawat Saudi Arabian Airlines (Saudia) Boeing 767-300ER mendarat darurat di bandara Madinah di wilayah barat negara itu pada Minggu pagi, kata Otoritas Penerbangan Sipil.
Sebanyak 18 korban cedera mendapat perawatan di bandara sementara 11 korban lainnya dilarikan ke rumah sakit.
Juru bicara Saudia Arabian Airlines yang tidak menyebutkan namanya mengatakan, tiga penumpang cedera serius.
Pesawat yang tiba dari Mashhad, Iran menjelang dinihari itu membawa 315 penumpang dan mengalami masalah teknis, kata otoritas tersebut. Pilot melaporkan adanya masalah dengan satu roda belakang.
Seorang saksi mata di bandara Madinah yang enggan disebutkan namanya mengatakan pesawat itu mendarat setelah dua kali percobaan sebelumnya gagal.
Juru bicara Saudia mengatakan pesawat itu disewa dari perusahaan lain.
"Boeing peduli dengan laporan-laporan kecelakaan itu dan mengumpulkan lebih banyak informasi," kata perusahaan itu.
Foto-foto dan video yang diunggah dalam jaringan memperlihatkan pesawat itu berada di landasan terbang dengan kerusakan pada sayap kanan.
Juru bicara Saudia telah mengakui keotentikan gambar-gambar itu.
Saudia merupakan maskapai milik pemerintah Saudi Arabia.
Maskapai ini tengah dalam proses pemisahan menjadi beberapa unit berbeda dan sebagian akan diswatanisasi, demikian Reuters melaporkan.
(SYS/S022/H-RN)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014