"Sejauh ini jamaah (sakit, meninggal dunia dalam perjalanan, Red) tidak ada. Karena selama perjalanan kita berikan pendampingan. Baik pendampingan orang, dan kesehatan, semuanya sudah disesuaikan dengan tim kesehatan kami," kata Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Tangerang, Ahmad Jubaedi di Tangerang, Selasa.
Ia mengatakan, jamaah haji Kabupaten Tangerang yang diberangkatkan sebanyak 2.494 orang dengan 20 persen diantaranya lansia dan seluruhnya itu dalam kondisi sehat.
"Jadi sampai hari ini seluruh jamaah (lansia, Red) berjalan dengan baik dan lancar," katanya.
Baca juga: 2.306 calon haji Kabupaten Tangerang diberangkatkan ke Tanah Suci
Baca juga: 16.623 jamaah calon haji diterbangkan melalui Bandara Soetta
Menurut dia, selama perjalanan seluruh jamaah haji mendapatkan pelayanan dan pendampingan dari Petugas Haji Daerah (PHD). Di mana, pendampingan itu diberikan tiga kategori, di antaranya seperti pendampingan orang, alat dan kesehatan.
Ia menyebutkan, untuk jamaah haji asal wilayahnya yang saat ini telah diberangkatkan ke Arab Saudi melalui Embarkasi Pondok Gede, Jakarta, yakni sebanyak 2.306 jamaah.
Dari jamaah calon haji asal Kabupaten Tangerang yang sudah diberangkatkan ke Arab Saudi tersebut seluruhnya terbagi dalam tujuh kelompok terbang.
"Sekarang tersisa satu kloter yakni 65 JKG. Kloter ini merupakan gabungan dari jamaah daerah lain, untuk jumlahnya, yakni 140 orang. Nanti diterbangkan pada 10 Juni mendatang," ungkap dia.*
Baca juga: Kemenag harap asrama haji Tangerang bisa digunakan untuk keberangkatan
Baca juga: Calon haji lansia Tangerang berangkat setelah pengobatan osteoporosis
Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024