Wali kota Surabaya mana tanggung jawabmu terhadap Persebaya 1927
Surabaya (ANTARA News) - Ribuan suporter Persebaya atau yang dikenal dengan Bonekmania menggelar unjuk rasa di depan Taman Surya Kota Surabaya, Jumat, menuntut agar Persebaya 2010 dibubarkan.
Para suporter Persebaya tersebut mendatangi Balai Kota Surabaya dengan membawa sejumlah spanduk bertuliskan "bubarkan Persebaya 2010", "save Persebaya 1927" dan sejumlah tulisan lainnya.
Meski saat itu hujan gerimis, sejumlah pemain klub junior Persebaya 1927 memperagakan aksinya bermain bola di hadapan bonekmania.
"Wali kota Surabaya mana tanggung jawabmu terhadap Persebaya 1927," kata korlap aksi Andi Peci saat berorasi di depan Taman Surya.
Ia mengatakan demonstrasi tersebut merupakan bentuk keprihatinan Bonekmania terhadap ketidakadilan yang dilakukan PSII yang membubarkan Persebaya 1927.
Ia mengatakan Persebaya 1927 tidak bisa digantikan dengan Persebaya 2010, karena Persebaya 1927 telah jauh berdiri sebelum kelahiran PSSI pada 1930. Selain itu, Persebaya 1927 telah melahirkan pemain Nasional seperti Andik Vermansyah dan Evan Dimas.
Ia mengatakan pada 23 April 2023, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini membuat dan menandatangi surat perjanjian yang isinya tidak mengakui Persebaya 2010 dan tidak mengizinkannya bermain di Surabaya.
"Untuk itu, kami menagih janji wali kota. Kami berharap wali kota segera mengambil langkah tegas dalam persoalan ini," katanya.
Para bonekmania tersebut tetap melakukan demonstrasi sampai Wali Kota Surabaya menemuinya. "Kita akan tetap di sini, jika bu Risma tidak memediasi. Kami akan tunggu sampai bu Risma hadir," ujarnya.
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014