Emas berjangka berakhir naik

Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Kamis (Jumat pagi WIB), menyusul laporan para pembeli fisik sedang mencari barang murah setelah logam mengalami tahun perdagangan terburuk dalam beberapa dekade.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Februari naik 22,9 dolar AS atau 1,90 persen menjadi menetap di 1.225,2 dolar AS per ounce. Emas turun 28 persen untuk 2013 secara keseluruhan, kinerja terburuk setidaknya sejak 1984, ketika FactSet mulai melacak data tersebut.

Menurut para analis pasar, permintaan fisik untuk emas mendukung harga emas, yang mengalami kerugian besar pada tahun lalu. Ada laporan para pemburu barang murah melangkah untuk membeli emas yang telah terpukul jatuh, terutama pembeli dari China.

Tahun Baru Imlek China jatuh pada akhir bulan ini, dan hari libur sering merupakan periode yang kuat membeli emas oleh warga China.

Juga pada Kamis, klaim pengangguran mingguan AS turun ke tingkat terendah dalam empat bulan, sementara indeks Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan manufaktur AS tumbuh pada kecepatan yang sedikit lebih lambat tetapi masih sehat pada Desember dibandingkan bulan sebelumnya, menurut laporan.

Perak untuk pengiriman Maret naik 75,8 sen atau 3,91 persen menjadi ditutup pada 20,128 dolar AS per ounce, demikian Xinhua.

(A026)