Kloter 10 sudah berangkat menuju Jeddah, namun satu calon haji atas nama Pahmin Marto Yahmin (84) asal Belitang terpaksa ditunda berangkat karena sakitPalembang (ANTARA) -
Baca juga: Delapan pengantar JCH Bulukumba jadi korban kecelakaan di Gowa
Ia menerangkan saat datang ke asrama haji pada 23 Mei, jamaah kloter 10 berjumlah 447 orang dan setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di embarkasi, satu orang yakni Pahmin Marto dinyatakan tidak laik terbang dan ditunda berangkat.
“Dengan demikian, yang berangkat hari ini berjumlah 446 orang, termasuk lima orang petugas kloter,” jelas Armet.
Baca juga: Bupati Serdang Bedagai imbau calon haji jaga pola makan
“Lantaran akan melaksanakan umrah wajib, maka jamaah diimbau mengenakan ihram sejak dari embarkasi. Nantinya mereka akan mengambil miqot atau berniat umrah di dalam pesawat ketika berada di atas wilayah yalamlam, atau di Bandara Jeddah,” jelas nya.
Ia menambahkan, dengan keberangkatan Kloter 10, Embarkasi Palembang saat ini sudah memberangkatkan 4.487 calon haji, dengan rincianya asal Sumsel 3.328, Bangka Belitung 1.109, dan 50 petugas kloter.
Saat ini Kloter 1,2,3, dan 4 sudah berada di Makkah setelah menjalani arbain selama delapan hari di Madinah. Adapun Kloter 5 sampai 9 masih berada di Madinah.
"Alhamdulillah, sejauh ini kondisi jamaah haji Embarkasi Palembang di tanah suci secara umum dalam keadaan sehat dan baik. Kami tetap mengimbau kepada jemaah untuk menjaga fisik dan kesehatan mengingat kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini sangat panas," tuturnya.
Baca juga: Kemenag: 8.188 calon haji RI berangkat ke Jeddah pada Gelombang II
Pewarta: M. Imam Pramana
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024