Polda Kepri bangun markas kepolisian terpadu di KEK Galang Batang

“Kita doakan KEK Galang Batang menjadi KEK terbaik dan terbesar di Kepri maupun di Indonesia, dengan proyek-proyek strategis serta industri-industri yang akan terus berkembang,"

Tanjungpinang (ANTARA) - Kapolda Kepulauan Riau (Kepri) Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah meletakkan batu pertama pembangunan markas kepolisian terpadu dan polsubsektor di kawasan ekonomi khusus (KEK) Galang Batang, Kabupaten Bintan.

Kapolda Kepri menyampaikan KEK Galang Batang segera memiliki satuan-satuan pengamanan yang menandakan bahwa kawasan itu akan semakin berkembang kedepannya.

“Kita doakan KEK Galang Batang menjadi KEK terbaik dan terbesar di Kepri maupun di Indonesia, dengan proyek-proyek strategis serta industri-industri yang akan terus berkembang," kata Kapolda Kepri usai peletakan batu pertama di KEK Galang Batang, Selasa.

Kapolda menyebut pembangunan markas kepolisian terpadu dan polsubsektor itu merupakan langkah strategis memperkuat infrastruktur pengamanan di wilayah hukum Polres Bintan, serta menjadi momen penting untuk menandai komitmen dan upaya bersama antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di KEK Galang Batang.

Ia menyatakan salah satu kunci suksesnya pembangunan suatu daerah ialah berawal dari situasi keamanan yang kondusif.

“Semoga dengan dibangunnya markas kepolisan terpadu dan polsubsektor ini, pembangunan baik di segi perekonomian, industri dan perdagangan di wilayah Galang Batang semakin maju," ujar Kapolda Kepri.

Sementara itu, pimpinan kantor KEK Galang Batang Santoni mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak-pihak terkait, sehingga acara peletakan batu pertama pembangunan markas kepolisian terpadu pengamanan objek vital di wilayah itu dapat terlaksana.

Ia menyebut KEK Galang Batang merupakan salah satu proyek strategis nasional yang dikelola PT. Galang Batang KEK. Kawasan ini sudah menjadi tonggak baru bahkan salah satu penggerak roda perekonomian di Provinsi Kepri.

“KEK Galang Batang saat ini sudah menyerap tenaga kerja sekitar 4.500 pekerja, dengan berbagai sektor pekerjaan dan otomatis menimbulkan efek ganda ekonomi di sekitar lokasi," ujar Santoni.

Sejalan dengan perkembangan KEK Galang Batang, kata Santoni, tentu tak lepas dari bantuan dan kerja sama baik pemerintah pusat dan daerah, lalu kepolisian, TNI, tokoh-tokoh masyarakat, serta organisasi lainnya guna memberikan keamanan dan kenyamanan kepada para investor untuk menanamkan modalnya di KEK Galang Batang.

“Semoga dengan adanya dukungan sarana prasarana yang dibangun dapat meningkatkan komunikasi, koordinasi pengamanan dan peran aktif personel anggota TNI, Polri dan penegak hukum lainnya dalam memberikan pelayanan kepada para investor dan masyarakat," ucap Santoni.

Senada, Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo menyatakan dengan dibangunnya markas kepolisan terpadu dan polsubsektor Galang Batang, otomatis personel Polri yang akan bertugas di Kabupaten Bintan akan bertambah.

“Dengan begitu diharapkan situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Bintan semakin kondusif," kata dia.