"Blok Rokan merupakan blok minyak tersubur di Indonesia yang sejak 2021, yang pengelolaannya 100 persen kembali ke Ibu Pertiwi. Kami ingin sampaikan pesan, kalau kita bersatu, kita bisa mengelola sumber daya alam yang manfaatnya untuk kesejahteraan s

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Utama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Tonny Agung Arifianto mengatakan Presiden Joko Widodo dijadwalkan, akan memimpin upacara Puncak Peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Blok Rokan, Riau, Sabtu, 1 Juni 2024.

"Blok Rokan merupakan blok minyak tersubur di Indonesia yang sejak 2021, yang pengelolaannya 100 persen kembali ke Ibu Pertiwi. Kami ingin sampaikan pesan, kalau kita bersatu, kita bisa mengelola sumber daya alam yang manfaatnya untuk kesejahteraan seluruh rakyat," katanya dalam keterangan di Jakarta, Senin.

Lanjut dia, pemilihan Lapangan Blok Rokan sebagai lokasi acara puncak peringatan Harlah Pancasila tahun 2024, untuk meningkatkan nasionalisme dan persatuan seluruh anak bangsa.

Harlah Pancasila tahun 2024 mengusung tema Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045. Tonny mengatakan, Indonesia akan mengalami usia emas pada 2045. Pada saat itu, Indonesia genap berusia 100 tahun atau satu abad.

"Di masa itu ditargetkan Indonesia sudah menjadi negara maju dan sejajar dengan negara adidaya," ujarnya.

Sedangkan logo utama Harlah Pancasila tahun 2024, yakni Sandya Taru atau Pohon Persatuan yang mencerminkan persatuan, semangat gotong royong dan kesetaraan. Pohon Persatuan tercipta dari nilai ketiga dalam Pancasila: Persatuan Indonesia dengan simbol beringin.

"Layaknya pohon yang bermakna sumber kehidupan, Pancasila lahir menjadi kekuatan Bangsa. Pancasila menjaga jiwa-jiwa setiap insan dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila membentuk karakter budi pekerti luhur," jelasnya.

Peserta upacara peringatan Harlah Pancasila di Blok Rokan diperkirakan sebanyak seribu orang dari unsur TNI, Polri, ASN, pegawai Pertamina Hulu Rokan, dan pelajar. Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga dijadwalkan hadir. Ketua MPR Bambang Soesatyo akan bertindak sebagai pembaca teks Pancasila.

Ketua DPR Puan Maharani akan menjadi pembaca UU 1945. Doa akan dibacakan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy. Upacara akan melibatkan Paskibraka tingkat Nasional dan Provinsi Riau.

Pewarta: Fauzi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024