Manchester (ANTARA News) - Pelatih Manchester City Manuel Pellegrini mengaku mewaspadai ancaman yang mungkin timbul dari Luis Suarez dan pemain Liverpool lainnya pada laga Boxing Day Jumat dini hari WIB lusa.
City hanya tertinggal satu poin di belakang pimpinan klasemen Liverpool setelah menang 4-2 atas Fulham di Craven Cottage, Sabtu lalu.
Liverpool memimpin klasemen berkat penampilan cemerlang Suarez yang mengemas 19 gol dalam 12 penampilan musim ini, sementara Sergio Aguero, penyerang City, mengalami cedera betis dan tidak akan bermain selama delapan minggu.
Pellegrini juga sukses membawa City mempecundangi Arsenal 6-3 pada pertandingan kandang, di sisi lain Liverpool lebih menakutkan dengan membantai Tottenham 5-0 di London.
"Sangat sulit," kata Pellegrini seperti dilansir laman Skysports. "Liverpool tim yang sangat baik dan Suarez berada pada kondisi yang sangat baik."
"Tapi saya pikir, kita baru menyelesaikan separuh Liga Premier di dua laga mendatang," tambahnya. "Liga Premier ini tidak akan menjadi milik Liverpool dan Manchester City semata. Ada lima sampai enam tim akan berjuang sampai akhir."
Di kubu City, selain Aguero, yang juga absen adalah bek kanan Pablo Zabaleta dan Micah Richards yang juga cedera sehingga memaksa Gael Clichy yang aslinya bek kiri untuk bermain di kanan.
"Meskipun berlaga tanpa pemain akibat cedera dan tidak bisa bermain, kami memiliki skuad yang benar-benar kuat dengan pemain berkualitas yang dapat memenangi semua pertandingan," tambahnya.
City telah kebobolan lima kali dalam dua pertandingan terakhir sehingga memunculkan kecemasan apakah City mampu menahan lini serang Liverpool.
Tapi Pellegrini bersikeras tidak akan mengubah apa pun meskipun kubu Liverpool mungkin saja bermain lebih hati-hati untuk menahan City di Manchester.
"Saya pikir mereka (Liverpool) telah berubah. Kami mencoba untuk memecahkan masalah lain dalam tim kami," kata Pellegrini. "Mungkin unggul 1-0 saja sudah sangat baik dan yang penting adalah mengamankan tiga poin."
Penerjemah:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013