Jakarta (ANTARA) - Taiwan Expo 2024 yang menjadi wadah untuk memperluas peluang bisnis dan mempromosikan serta memperkuat perdagangan bilateral kembali hadir di Indonesia setelah 5 tahun absen.

“Kami mengadakan Taiwan Expo 2024 sebagai platform bagi Taiwan dan Indonesia untuk membangun hubungan yang lebih kuat, menciptakan peluang jaringan, dan meningkatkan kerja sama industri,” kata Ketua Dewan Pengembangan Perdagangan Eksternal Taiwan (TAITRA) James C. F. Huang pada acara pembukaan Taiwan Expo 2024 di Jakarta, Kamis

James menuturkan bahwa kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Taiwan telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Ia berharap Taiwan Expo yang dihadiri lebih dari 130 perusahaan terkemuka akan semakin memperdalam pertukaran dan kerja sama antara perusahaan-perusahaan di kedua belah pihak.

Menurut dia, semangat inovasi Indonesia semakin berkembang dan salah satu yang membuat ia takjub adalah banyaknya kendaraan listrik yang beredar di jalan-jalan di kota-kota besar di Indonesia dibandingkan beberapa tahun lalu.

Hal itu membuktikan keberhasilan Indonesia dalam transportasi ramah lingkungan dan komitmen menuju keberlanjutan.

Baca juga: Taiwan tawarkan wisata ramah Muslim untuk wisatawan Indonesia

Dalam perjalanan transformasi yang menginspirasi tersebut, lanjut dia, Indonesia membutuhkan mitra yang memiliki ambisi dan visi yang sama serta memiliki keahlian teknis yang kuat.

“Bersama-sama, kita selaras dengan komitmen dunia menuju masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan. Mari kita wujudkan cita-cita kita untuk hari esok yang lebih cerah dan sejahtera, bergerak maju bersama menuju tingkat kerja sama dan persahabatan berikutnya,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Franky Sibarani menyampaikan bahwa Taiwan telah menjadi salah satu mitra utama bagi Indonesia dan ASEAN dalam hal perdagangan dan investasi.

Kehadiran Taiwan melalui pameran itu, menurut Franky, menandakan peluang yang signifikan bagi perusahaan-perusahaan Indonesia karena perusahaan Taiwan berusaha untuk memperluas dan mengembangkan bisnis di pasar Indonesia dan ASEAN.

“Fakta bahwa Indonesia sebagai perekonomian terbesar di ASEAN dan Taiwan sebagai salah satu cara terbaik untuk mengakses pasar global merupakan poin penting dalam meningkatkan kerja sama perekonomian dan perdagangan di Asia Timur serta dunia. Itu sebabnya kami ada di sini hari ini membangun konektivitas di antara keduanya untuk melampaui batasan yang tidak terlihat,” tuturnya.

Adapun ratusan perusahaan yang terlibat dalam Expo Taiwan 2024 berasal dari 5 sektor industri utama, yakni smart manufacturing, smart medical, indistri hijau dan berkelanjutan, industri halal, serta smart lifestyle.

Selain itu, terdapat 7 paviliun Taiwan dalam pameran tersebut, yaitu paviliun layanan kesehatan, net zero, paviliun halal, produk Taiwan, inovasi ramah lingkungan Taipei, hingga kota Tainan.

Baca juga: Produk dekorasi Indonesia catat transaksi Rp4,73 miliar di Taiwan

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024