KBRI Moskow peringati 10 tahun hubungan RI-Rusia

Jakarta (ANTARA News) - Kedutaan Besar RI di Moskow pada pekan ini memperingati 10 Tahun Hubungan Strategis RI-Rusia dengan menyelenggarakan diskusi meja bundar.

Dalam surat elektronik yang diterima Antara di Jakarta, Jumat, acara tersebut dihadiri perwakilan Kementerian Luar Negeri Rusia serta berbagai kementerian lain, anggota parlemen, kalangan pengusaha, akademisi, pers dan mitra lain.

Diskusi juga dihadiri oleh Kepala Lembaga Sandi Negara RI Mayjen TNI Djoko Setiadi dan jajarannya sebagai tamu khusus.

Duta Besar RI untuk Rusia dan Belarus Djauhari Oratmangun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para mitra dan sahabat indonesia di Rusia atas kerjasamanya meningkatkan hubungan dan kerjasama bilateral kedua negara.

"2013 merupakan tonggak bersejarah karena menandai 10 tahun ditandatanganinya deklarasi mengenai Kerangka Hubungan Persahabatan dan Kemitraan antara Republik Indonesia dan Federasi Rusia dalam Abad ke-21 yang merupakan fondasi kokoh untuk dibangunnya hubungan RI-Rusia yang lebih kuat," ujarnya.

Ia menyebutkan tahun ini merupakan masa yang cukup dinamis karena telah terselenggaranya KTT G20 di St. Petersburg, Rusia, yang dihadiri Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono serta partisipasi Presiden Rusia Vladimir Putin di KTT APEC di Bali.

Dubes menyampaikan bahwa hubungan Indonesia-Rusia mengalami peningkatan signifikan di berbagai bidang.

Berbagai indikator perdagangan, investasi dan pariwisata menunjukkan kecenderungan positif yang diharapkan dapat dipertahankan di tahun-tahun mendatang.

Salah satu yang cukup menonjol adalah dalam bidang perdagangan, yang untuk periode Januari-Agustus 2013 tercatat sebesar 2,44 miliar dolar AS.

Sebagai perbandingan, total nilai perdagangan pada 2012 sebesar 3,37 miliar dolar AS dan pada 2015, target perdagangan kedua negara diharapkan mencapai 5 miliar dolar AS.

Pada tahun ini, katanya, juga terjadi kontak bisnis lebih intensif antara kedua negara dan tidak sedikit usaha berskala besar, menengah maupun kecil yang merintis usaha dengan Indonesia antara lain Russal, Russian Railway dan KAMAZ.

Investasi Rusia di Indonesia ini juga diharapkan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Bukan hanya di bidang Ekonomi dan Perdagangan, namun hubungan RI-Rusia dalam berbagai bidang lain termasuk Politik dan Sosial Budaya juga terus mengalami peningkatan yang signfikan.