Satu warga lainnya yang hanyut masih dalam pencarian petugas gabungan, untuk identitasnya masih dikumpulkan oleh petugas di lapangan,"
Purworejo (ANTARA News) - Tiga warga tewas akibat banjir dan tanah longsor yang melanda 11 kecamatan di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Jumat.

"Satu warga lainnya yang hanyut masih dalam pencarian petugas gabungan, untuk identitasnya masih dikumpulkan oleh petugas di lapangan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purworejo Boedi Hardjono di Purworejo, Jumat malam.

Tiga warga yang tewas akibat bencana itu yakni Wongso Suwito (85) warga Desa Tunggorono, Kecamatan Kutoarjo akibat terseret arus air sungai setempat, dan dua lainnya, Riyanah (48) dan Siti Aminah (8), menjadi korban longsor di Kecamatan Bruno.

Ia menyebutkan 11 kecamatan di daerah itu dilanda banjir dan tanah longsor setelah hujan deras mengguyur sejak Kamis (19/12) malam, yakni Purworejo, Kutoarjo, Kemiri, Butuh, Pituruh, Bruno, Ngombol, Purwodadi, Bagelen, Grabag, dan Bayan.

Aparat gabungan dari berbagai instansi, organisasi sosial, dan masyarakat, katanya, hingga saat ini masih melakukan penanganan terkait dengan bencana alam di kawasan setempat itu.

Sekitar 50 lokasi yang tersebar di 11 kecamatan itu dilanda banjir dan tanah longsor, 500 keluarga mengungsi, dan belasan rumah rusak.

"Total kerugian akibat bencana belum bisa diprediksi, karena kami masih melakukan langkah tanggap darurat," katanya.

Bantuan berupa logistik telah dikirimkan kepada para korban bencana alam di berbagai lokasi, termasuk di tempat pengungsian.

Pihaknya juga telah mendirikan posko untuk penanganan bencana dan pemantauan perkembangan musibah itu.

Bupati Purworejo Mahsun Zain disertai unsur muspida setempat juga segera meninjau berbagai lokasi bencana.

(M029/M008)

Pewarta: M Hari Atmoko
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013