Jakarta (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) RI kembali menggelar uji kompetensi bagi calon mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir tahun ajaran 2024-2025 melalui pendaftaran peserta seleksi uji kompetensi yang dibuka sejak 14 hingga 24 Mei 2024.

"Pendaftaran calon mahasiswa baru di Universitas Al-Azhar Mesir biasanya dibuka pada Agustus hingga Oktober 2024. Untuk itu, kami lebih awal menggelar uji kompetensi, meliputi placement test (tahdid mustawa) dan matrikulasi Bahasa Arab yang menjadi syarat utama," kata Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kemenag RI Abu Rokhmad dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

Abu Rokhmad mengatakan uji kompetensi ditujukan bagi lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren yang berminat untuk melanjutkan studi di Universitas Al-Azhar, baik melalui jalur beasiswa maupun non-beasiswa.

Universitas Al-Azhar Mesir melalui Kedutaan Besar Mesir di Jakarta, kata dia, setiap tahunnya menyediakan 20 kuota beasiswa untuk Indonesia, dimana Kemenag diberi kepercayaan melakukan seleksi, baik untuk penerima beasiswa maupun non-beasiswa.

"Kami memberikan kesempatan kepada lulusan Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren untuk meraih pendidikan tinggi di Al-Azhar, baik melalui jalur beasiswa maupun non-beasiswa, dengan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi," ujarnya.

Abu Rokhmad berharap program ini dapat membantu siswa Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren dalam mencapai cita-cita untuk melanjutkan studi di Universitas Al-Azhar.

"Dengan beasiswa ini juga akan memperkuat kerja sama pendidikan antara Indonesia dan Mesir," ucapnya.

Para peserta yang lulus uji kompetensi, kata Abu Rokhmad, berhak mendapatkan rekomendasi studi dari Kementerian Agama, baik melalui jalur beasiswa maupun non-beasiswa. Mereka juga dapat mengikuti matrikulasi bahasa di lembaga yang diakui Universitas Al-Azhar dan melakukan tahapan pemberkasan serta pendaftaran di Universitas Al-Azhar.

Informasi lebih lanjut mengenai prosedur pendaftaran, persyaratan, biaya, dan teknis pelaksanaan uji kompetensi akan diumumkan secara terpisah oleh Markaz Syekh Zayed (MSZ) cabang Indonesia melalui laman https://pusiba.com.

Baca juga: Wapres harap kerja sama Al Azhar Mesir perbanyak cendekiawan moderat
Baca juga: Mahasiswa Indonesia lulus ujian tesis di Al Azhar Mesir
Baca juga: Jatim seleksi 167 santri untuk beasiswa ke Universitas Al Azhar Mesir

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024