Banda Aceh (ANTARA News) - Pelaksanaan Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) akan menjadi model untuk membangun otonomi seluas-luasnya di Indonesia, kata Sekretaris Jenderal Departemen Dalam Negeri (Sekjen Depdagri), Drs. Progo Nurjaman. "Aceh sekarang menjadi daerah model yang nantinya bisa ditiru oleh daerah-daerah lain di Indonesia untuk melaksanakan otonomi seluas-luasnya," katanya ketika membuka acara sosialisasi UU Nomor 11/2006 tentang Pemerintahan Aceh, di Banda Aceh, Selasa. Pada acara yang dihadiri Penjabat Gubernur NAD, Mustafa Abubakar, Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) dan seluruh kepala dinas dan badan itu, Progo menyatakan, Aceh sudah tidak relevan lagi dengan julukan daerah "modal", karena kekayaan hasil bumi dikeruk ke pusat. Aceh sekarang, katanya, dijuluki sebagai daerah model yang akan menjadi contoh bagi daerah lain untuk menangani dan menguasai hasil bumi di masing-masing provinsi. Oleh karena itu, ia mengharapkan, adanya UUPA membuat Aceh bisa berubah dan hasil kekayaan yang ada di daerahnya bisa dimanfaatkan sebesar mungkin untuk kepentingan masyarakat setempat. Dalam hal ini, ia menekankan, perlu sosialisasi UUPA kepada aparat pemerintah, karena dalam forum tersebut akan dibicarakan secara terinci tentang masalah kewenangan, keuangan, tanah, Mahkamah Syariah, dan Pembentukan partai lokal, serta pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada). Sosialisasi tersebut menghadirkan para nara sumber yang langsung menangani UUPA, diantaranya Ketua Pansus RUUPA DPR RI, Ferry Mursidan Baldan, dan staf dari Depdagri, serta Kantor Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam). Plt. Gubernur NAD, Mustafa Abubakar, dalam kesempatan yang sama menyatakan, sosialisasi UUPA baru taraf pemahaman dan pemantapan di tingkat provinsi yang diselenggarakan oleh Depdagri dan Panitia Khusus (Pansus). "Kita harapkan sosialisasi hari ini merupakan pemantapan terakhir. Sesudah itu dari multi instansi akan bergerak ke kabupten/kota. Jadi, persiapan pilkada dan sosialisasi UUPA akan dilaksanakan secara serentak," tambahnya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006