Pengguna hanya dapat mengedit satu kali per tweet dan semua perubahan akan terjadi pada tulisan yang telah di-retweet lewat tombol "retweet".
Twitter hanya mengizinkan pengguna untuk membuat perubahan kecil seperti mengoreksi kesalahan ketik.
Laman Digital Spy melaporkan, Twitter merumuskan algoritma untuk mencegah pengguna merombak total tweet yang dibuatnya, namun dari laporan yang didapat, belum ada kepastian kapan fitur edit tweet ini diperkenalkan.
Twitter baru-baru ini membatalkan kebijakan baru soal pemblokiran akun setelah diprotes banyak pengguna karena akun yang diblokir masih bisa membaca tweet mereka.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013