Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) menggelar rapat evaluasi atas realisasi program lintas kementerian negara/lembaga (K/L) tahun 2020-2023 guna meningkatkan pembangunan infrastruktur fisik di kawasan perbatasan negara, termasuk Kabupaten Rote Ndao, NTT.
Plt. Deputi Bidang Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan BNPP Farida Kurnianingrum mengatakan bahwa rapat ini sebagai forum dukungan lintas K/L terkait sinergi membangun infrastruktur di kawasan perbatasan.
"Hal ini juga berdasar pada agenda Rencana Induk (Renduk) Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan (PBWN-KP) Tahun 2020-2024, sebagai fokus pembangunan di kawasan perbatasan khususnya pada PLBN," kata Farida dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, dalam penyusunan Renduk tahun 2025-2029, BNPP bersama Bappenas sampai saat ini masih dalam proses pembahasan lebih lanjut guna menentukan jumlah Lokasi Prioritas (Lokpri) dan Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN).
Sementara itu, perwakilan Kementerian Perhubungan Said Mohammad menjelaskan hasil kegiatan pembangunan infrastruktur fisik di kawasan perbatasan pada Kemenhub tahun 2020-2023 mencapai 186 kegiatan.
"Dukungan Kemenhub pada program pembangunan di Kabupaten Rote Ndao tahun 2024 yakni, perbaikan pada permukaan runway Bandara D.C Saudale, Rote Ndao telah selesai dengan realisasi 5,86 persen," ucap Said.
Di sisi lain, Eko Supriyatin dari perwakilan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Eko Supriyatin mengungkapkan bahwa kegiatan pembangunan jalan desa strategis 2020-2023 telah tercapai target 100 persen.
Untuk evaluasi pembangunan yang ada di Kabupaten Rote Ndao, dia mengakui bahwa telah tertangani dengan baik oleh Kemendes PDTT dan pada penyelesaiannya kegiatan yang dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) transportasi pedesaan.
"Jumlah kegiatan Dana Alokasi Khusus Transportasi Desa (Transdes) sebanyak 39 kegiatan di Kabupaten Rote Ndao," ungkap Eko.
Sementara itu, perwakilan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Indra Catur Prasetyo memberikan gambaran capaian, khususnya pembangunan kegiatan kelistrikan maupun energi yang pada tahun 2020-2024 di Renduk kegiatan Kementerian ESDM sebanyak 33 kegiatan.
"Telah selesai dilaksanakan pembangunan SPBU di Aruk pada tahun 2022, kemudian kegiatan yang masih berjalan di 2024 yaitu BBM satu harga," tambah Indra.
Selanjutnya, perwakilan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Rethon Muliana menuturkan pada tahun 2023 telah dibangun ruas jalan Kapasiok-Ho di Pulau Rote sepanjang 10 km, dan pada tahun 2024 dibangun sepanjang 10 km di ruas yang sama.
"Pada Kabupaten Rote Ndao juga terdapat Jembatan Gantung 2JG yaitu pada Pulau Usu dan Korlok," jelas Rethon.
Ia juga menambahkan bahwa telah dilakukan pembangunan Jembatan Bian di Merauke dengan progres pembangunan mencapai 45 persen dan ditargetkan selesai September 2024.
Rapat evaluasi ini akan menjadi bahan refleksi maupun dukungan bagi para K/L mitra keasdepan infrastruktur fisik dalam pelaksanaan program pembangunan infrastruktur di kawasan perbatasan.
BNPP berharap dengan apa yang telah dilaksanakan dan dihasilkan dari program pembangunan di kawasan perbatasan, dapat menjawab apa yang menjadi kebutuhan di daerah kawasan perbatasan.
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024