Agus Indorama, julukan bagi Silvanus Agus Suryanto yang memiliki bengkel mobil bernama Indorama, menjadi juara setelah unggul tipis atas offroader dari Banjarmasin Surya Padli dan co driver yang juga kakaknya sendiri Surya Husaini.
Agus total mengumpulkan poin 582, hanya 23 poin berselisih dari runner up Padli dan Husaini.
Di posisi ketiga offroader kawakan Agus Dermawan co driver Sispurwanto berjuang keras untuk tetap ada di posisi itu.
Surya Padli terbalik di SCS 4 dan akhirnya gagal finish. Justru di situ Agus Indorama menjadi yang tercepat dan meraih poin sempurna 100, terang Greeffion Kamil, technical delegate dari pengurus pusat Indonesian Offroad Federation (IOF).
SCS adalah special competition stage, satu trek khusus lomba dimana peserta berlomba pada satu waktu tertentu. Kegiatan offroad di Indonesia, baik itu kompetisi seperti ini atau pun perjalanan jarak jauh dengan berbagai tujuan umumnya bernaung di bawah IOF.
Menjadi yang tercepat di SCS 4 benar-benar menjadi lompatan juara Agus Indorama. Sebab setelah itu ia bermain aman dengan tetap bermain untuk mendapat poin maksimal.
Perlawanan sengit juga sempat diberikan offroader Pangkalan Bun Ida Bagus/Wanto. Keduanya malah menjadi yang tercepat di SCS 5 dan SCS 6, namun karena tercecer di SCS awal, Bagus dan Wanto tak bisa mengejar dan harus puas di peringkat 5.
Peringkat yang lebih baik justru di raih offroader Pangkalan Bun lainnya, Joko Permana dan co-driver Plumpung. Meski tak pernah menjadi yang tercepat, Joko yang juga tak pernah gagal finish bisa mengakhir lomba di peringkat ke-4 dengan nilai 517.
Dua wakil Kalimantan Timur harus puas berada di urutan ke-12 dan 13 dari 15 peserta. Tony King dan Budi Bledug mengumpulkan poin 440. Di bawahnya Hendri Kurniawan terpaksa tak bisa lagi mengikuti lomba hari kedua karena mobilnya rontok.
Event Bhayangkara Isen Mulang Speed and Adventure Offroad 2013 adalah kegiatan tahunan IOF Pengda Kalimantan Tengah. Meskipun nama eventnya kerap berganti-ganti, tapi kegiatan ini selalu diselenggarakan di bulan November atau Desember.
Tahun ini, selain offroader dari Palangkaraya-Kalimantan Tengah sendiri, turut berkompetisi para offroader dari Banjarmasin-Kalimantan Selatan, Tanah Grogot dan Balikpapan-Kalimantan Timur, dan offroader Pangkalan Bun, kota pelabuhan di ujung barat daya Kalimantan Tengah. (*)
Pewarta: Novi Abdi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013