Denpasar (ANTARA News) - Pemerintah Australia menyerahkan gedung, peralatan dan aset lainnya yang diberikan melalui program "Australia Bali Memorial Eye Centre (ABMEC)" serta telah menjadi bagian dari Rumah Sakit Indera kepada Pemerintah Provinsi Bali.

"Kami yakin Pemerintah Indonesia akan dapat meneruskan berbagai kegiatan penting yang dijalankan fasilitas ini melalui program lain yang lebih luas," kata Pimpinan Program Bantuan Australia (Ausaid) untuk Indonesia James Gilling pada serah terima tersebut, di Denpasar, Sabtu.

Gilling mengemukakan jaringan klinik keliling dan pusat kesehatan masyarakat ABMEC juga telah memberikan operasi mata dan pengobatan gratis lainnya untuk masyarakat miskin yang tinggal di daerah terpencil dan pedesaan di Bali.

ABMEC dibangun dan dilengkapi sebagai bagian dari bantuan Pemerintah Australia setelah terjadinya tragedi Bom Bali tahun 2002.

Pemerintah Negeri Kangguru itu sebelumnya telah memberikan bantuan sebesar 10 juta dolar Australia untuk membangun pusat kesehatan mata, menyediakan peralatan, melatih tenaga kesehatan, mengoperasikan mobil klinik dan memberikan beasiswa kepada staf kesehatan.

Kerja sama ABMEC tahap pertama telah diresmikan pada 2007 antara Pemerintah Indonesia dan Australia, serta sejak itu pula menjadi bagian dari Rumah Sakit Indera milik Pemprov Bali.

ABMEC sejak 2011 telah menjadi rumah sakit mata mandiri untuk kawasan Bali dan Indonesia bagian timur.

Serah terima bantuan hibah dari Pemerintah Australia itu sekaligus dirangkaikan dengan penutupan dukungan program ABMEC tahap kedua yang diberikan pada 2011.

Pewarta: Ni Luh Rhismawati
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013