Saya cukup lega kok bisa masuk final, dan lawan saya di final itu juara dunia, dia atlet Vietnam yang tangguh,"
Nay Pyi Taw (ANTARA News) - Indonesia pada hari pertama kompetisi cabang karate SEA Games 2013 hanya merebut dua medali perak dan satu perunggu, kalah bersaing dengan atlet Vietnam yang sukses merebut dua medali emas di Nay Pyi Taw, Jumat.
Medali perak Indonesia dipersembahkan oleh atlet putri Yulianti Syafrudin yang turun di kata perorangan putri, dan satu perak lagi didapat oleh Wiwi Pertiwi di kelas Kumite +68kg putri.
Yulianti yang telah cukup melakukan persiapan lewat pelatnas tetap saja belum mampu menandingi atlet Vietnam yang telah memiliki jam terbang bertanding lebih darinya.
"Saya cukup lega kok bisa masuk final, dan lawan saya di final itu juara dunia, dia atlet Vietnam yang tangguh," kata Yulianti yang kalah telak 0-5 saat di final menghadapi Nguyen Hong Ngan yang merebut medali emas kata perorangan putri.
"Sebetulnya dia secara fisik kurang baik, tapi ya itu tadi jam terbang dia yang menutup itu semua," tambahnya.
Di kata perorangan putri, medali perunggu direbut Salichann Thaviphone dari Laos dan Mai Oliver Yin Wah dari Myanmar.
Sementara itu pemegang medali emas kata perorangan putra SEA Games 2011 Faisal Zainuddin harus puas dengan perunggu, ketika kalah bersaing dengan atlet Malaysia Lim Chee Wei yang merebut emas, dan atlet tuan rumah Myanmar Min Hein Khant yang memperoleh perak.
"Kubu Indonesia akan protes, atlet Myanmar ada kesalahan, tapi kenapa dia yang dapat perak, ini tidak fair," kata Faisal.
Sedangkan Wiwi Pertiwi meraih perak di nomor Kumite +68kg putri, setelah dalam final dia dikalahkan atlet Vietnam Lang Thi Hoa yang memperoleh emas. Sedangkan atlet Malaysia Jamalliah Jamaludin dan Donesavanh Vannasone dari Laos kebagian perunggu.
(A020/I015)
Pewarta: Aris Budiman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013