Singapura (ANTARA News) - Bagi orang tua yang tidak bisa menyusui tentu akan bingung dalam memilih susu pengganti bagi buah hatinya. Apalagi saat ini banyak dipasarkan susu formula pengganti ASI dengan berbagai kelebihan-kelebihan yang ditawarkan.
Saat ditanya tips memilih susu pengganti ASI, Ketua Divisi Tumbuh kembang Anak dan Remaja Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSUD Dr Soetomo, Ahmad Suryawan, di Singapura, Kamis, mengatakan, "Susu formula plus."
Suryawan, saat mengunjungi fasilitas R&D Nutricia, mengatakan yang terpenting dalam memilih susu formula adalah murah, mudah didapat, tidak menimbulkan kelainan dan anak suka.
Plusnya, katanya, orang tua harus aktif mendampingi anak seperti tertawa, bercerita dan sebagainya.
"Harus seperti orang gila," katanya.
Ia mengatakan masa yang sangat menentukan bagi perkembangan anak adalah sampai umur enam tahun.
Mengenai perbedaan susu formula yang beredar, Suryawan mengatakan pada dasarnya sama saja. Namun yang terbaik tetap ASI.
Sementara itu Direktur Riset Nutricia di Singapura Eline M Van der Beek mengatakan nutrisi yang diterima sejak kehamilan dan periode setelah kelahiran, seperti periode emas anak, akan memberikan dampak signifikan pada kesehatan anak di masa depan.
Eline mengatakan perkembangan dan pertumbuhan anak usia dini sangat cepat, terutama hingga usia tiga tahun sehingga membutuhkan nutrisi yang cukup dan seimbang. Nutrisi yang tepat selama awal kehidupan anak dapat mengurangi resiko terjangkit penyakit tidak menular, katanya. (*)
Pewarta: Unggul Triratomo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013