Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono Kamis pagi dijadwalkan bertolak menuju Tokyo untuk kunjungan kerja hingga Minggu (15/12) mendatang.
Kepala Negara dijadwalkan akan berangkat pada pukul 10.00 WIB dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Sebelumnya, Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah dalam keterangan persnya mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menghadiri peringatan 40 tahun kerja sama Jepang dan ASEAN yang akan dilangsungkan di Tokyo pada akhir pekan ini.
Peringatan 40 tahun kerjasama Jepang dan ASEAN merupakan momentum bagi kedua pihak untuk menetapkan visi bersama kerja sama jangka panjang ke depan.
Peringatan 40 tahun kerja sama ASEAN-Jepang merupakan momentum bagi kedua belah pihak untuk menetapkan visi bersama kerja sama jangka panjang ke depan, dengan melihat pengalaman keduanya membangun kemitraan strategis.
"Sebagai dua negara yang telah menjalin kemitraan strategis, Indonesia dan Jepang tentunya akan dapat menarik banyak kemanfaatan dari menguatnya persahabatan ASEAN-Jepang," kata Faizasyah.
Selain menghadiri peringatan itu, Presiden juga dijadwalkan akan dengan PM Shinzo Abe dan Kaisar Jepang.
"Pertemuan Presiden Yudhoyono dan Perdana Menteri Abe di Tokyo akan menjadi pertemuan keempat antara kedua kepala pemerintahan, dan hal ini merefleksikan tidak saja kedekatan hubungan tetapi komitmen untuk semakin memajukan kerja sama bilateral di berbagai bidang," katanya.
Kedua pemimpin akan membahas berbagai perkembangan dalam hubungan dan kerja sama antara kedua negara, terlebih lagi tahun 2013 merupakan peringatan 55 tahun hubungan bilateral Indonesia-Jepang.
Pertemuan tersebut juga akan membahas berbagai hal, di antaranya, upaya-upaya peningkatan kerja sama perdagangan, investasi, infrastruktur dan ketenagakerjaan.Selain itu, kedua pemimpin juga akan membahas berbagai isu strategis di kawasan yang menjadi kepentingan bersama.
Di Tokyo, Presiden Yudhoyono juga akan memberikan kuliah umum mengenai "Regional Security Architecture" di Kensei Kinen Kaikan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Japan Institute of International Affairs (JIIA), Japan-Indonesia Parliamentary League, Kementerian Luar Negeri Jepang dan KBRI Tokyo.
Selain itu, Presiden Yudhoyono juga direncanakan mengadakan pertemuan dengan kalangan pengusaha Jepang yang tergabung dalam Japan-Indonesia Association (JAPINDA).
Delegasi Jepang yang akan dipimpin oleh Yasuo Fukuda, mantan Perdana Menteri Jepang, terdiri dari para CEO perusahaan-perusahaan terkemuka Jepang seperti Mitsubushi, Marubeni, Toshiba, Sumitomo dan Toyota. (P008)
Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013