"Ini adalah film tentang sosok Soekarno yang dikemas untuk anak-anak muda agar mereka tidak lupa sejarah, agar mereka meneladani para bapak pejuang Indonesia," kata Hanung sebelum pemutaran film itu untuk pers di Jakarta, Senin.
Hanung mengungkapkan, karena untuk generasi muda, maka ceritanya juga disesuaikan dengan konteks kekinian.
"Makanya ada sisi romantisnya juga yang kita angkat saat Bung Karno masih muda," katanya.
"Soekarno" dibintangi Ario Bayu (Soekarno), Tika Bravani (Fatmawati), Maudy Kusnaedi (Inggit Garnasih), Lukman Sardi (Moh Hatta), Ferry Salim (Jendral Sakaguchi), Agus Kuncoro (Gatot Mangkuprojo) dan Sujiwo Tejo (ayah Soekarno).
Film ini diproduksi MVP Pictures, didukung Mahaka Pictures dan Dapur Films. Hanung didaulat menyutradarai, sementara penulisan skenarionya digarap Hanung bersama Ben Sihombing.
Film yang rilis di bioskop pada 11 Desember 2013 ini mengisahkan perjuangan Bung Karno yang penuh dinamika, dari penjara ke penjara, hingga akhirnya membangkitkan kesadaran berbangsa.
"Melalui film ini diharapkan perjuangan Bung Karno ini mampu menginspirasi generasi muda untuk terus mengobarkan mimpi menjadikan Indonesia sebagai bangsa besar nan mandiri," demikian Hanung.
Pewarta: Desy Saputra
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013