Kota Gaza (ANTARA News) - Dua orang Palestina termasuk seorang aktivis dari partai HAMAS, yang memerintah, cedera Jumat malam, dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza, kata satu sumber keamanan Palestina. Seorang anggota lokal gerakan HAMAS, Zyad Tambura, cedera ketika satu rudal yang ditembakkan oleh helikopter tempur Yahudi menghantam rumahnya di kamp pengungsi Jabalya di sebelah utara Kota Gaza. Seorang tetangganya juga cedera dalam serangan itu, kata sumber tersebut. Satu pesawat tempur Israel, Kamis malam, menghancurkan satu bangunan apartemen milik anggota faksi bersenjata Palestina di kamp pangungsi yang sama. Satu serangan lain di kamp itu Jumat dinihari menghantam bengkel logam yang dinyatakan Israel "digunakan untuk menyimpan senjata". Serangan tersebut dilancarkan dengan tujuan menolong prajurit Israel yang ditangkap pejuang Palestina dan "mengakhiri serangan roket oleh pejuang Palestina ke Israel selatan". Wanita jurubicara Angkatan Darat Israel mengatakan penduduk sebelumnya telah diberitahu mengenai serangan tersebut dan diperingatkan agar pergi. Beberapa saksi mata mengatakan seorang anggota Brigade Syuhada Al-Aqsha, yang merupakan bagian dari faksi Fatah --pimpinan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, tinggal di rumah itu bersama keluarganya. Wanita jurubicara Angkatan Darat Israel mengatakan bangunan tersebut "telah digunakan untuk menyimpan senjata". Israel telah seringkali melancarkan serangan terhadap rumah pejuang Palestina dan bangunan lain yang dikatakannya "telah digunakan untuk menyimpan senjata", dan dalam beberapa bulan belakangan telah mensahkan kebijakan untuk menyeru warga agar meninggalkan bangunan sebelum serangan. Israel memulai agreasi militer terhadap pejuang Palestina di Jalur Gaza setelah beberapa pria bersenjata menangkap seorang prajurit Yahudi dalam serangan lintas-perbatasan pada 25 Juni, demikian AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006