Para dokter, pengelola rumah sakit, dan menteri kesehatan dari seluruh dunia akan bekerjasama menggelar KTT Efektivitas dan Kualitas Rumah Sakit Asia 2014 di Malaysia
SINGAPURA, 4 Desember 2013 (ANTARA/PRNewswire) -- Perhatian dan kepedulian terhadap keselamatan pasien semakin menjadi prioritas utama di dalam industri perawatan kesehatan di seluruh Asia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut, "hampir satu dari sepuluh pasien merasa dirugikan saat mendapatkan perawatan kesehatan dari rumah sakit yang memiliki teknologi mutakhir dan pendanaan yang baik". Dan bahkan, perawatan yang diberikan oleh rumah sakit yang kurang "mutakhir", jumlah pasien yang dirugikan akan bertambah. Permasalahan tidak sampai disitu, tingginya ongkos perawatan, inefektivitas, dan pemborosan merupakan hal yang patut disorot.
Guna menghadapi tantangan-tantangan tersebut, sejumlah pengelola rumah sakit internasional terkemuka, dokter ternama, dan menteri kesehatan akan berkumpul pada KTT Efisiensi & Kualitas Rumah Sakit Asia Tahunan ke-3 2014, yang akan digelar pada 19-20 Maret di Kuala Lumpur, Malaysia. Diselenggarakan oleh Kementarian Kesehatan (MOH) Malaysia, dan didukung oleh Asosiasi Rumah Sakit Swasta (Malaysia), KTT ini bertujuan untuk mencari solusi guna meningkatkan efisiensi, meminimalisir pemborosan, dan mengelola keuangan, sekaligus meningkatkan tingkat keselamatan pasien dan hasil akhir perawatan kesehatan.
Datuk Dr. Noor Hisham Abdullah, Direktur Jenderal MOH Malaysia akan meresmikan KTT ini, yang disertai dengan pidatonya "Mewujudkan Visi 2020: Prioritas dan Pendorong Utama MOH dalam Meningkatkan Efisiensi dan Kualitas dalam Perawatan kesehatan”. Sejumlah pembicara yang turut berpartisipasi adalah; Bapak Steven Thompson CEO Johns Hopkins Medicine International, AS; Bapak Miles Scott, CEO St. George's Hospital, dan Dr. Umapathy Panyala, CEO Regional Apollo Hospital Group.
Salah satu tema utama yang akan dibahas dalam KTT tahun ini adalah bagaimana cara rumah sakit untuk memperluas penawaran layanan mereka tanpa mengurangi efisiensi -- dan yang paling penting -- tingkat keselamatan pasien. Pertanyaan tersebut bagaikan "Cawan Suci"-nya industri perawatan kesehatan, dan untuk menjawabnya, tim panelis yang terdiri dari para pemimpin eksekutif Appolo Hospitals Group, Fortis Healthcare, dan Gleneagles Hospital akan dijadwalkan untuk menahkodai diskusi tersebut.
Agenda KTT tersebut akan dilengkapi dengan sejumlah lokakarya yang membahas: Mengurangi Jumlah Pendaftaran Ulang Rumah Sakit; Memperbaiki Proses untuk Mempercepat Waktu Pengobatan; dan Meningkatkan Layanan Rawat Inap melalui Manajemen Perawat. Selain itu, pihak penyelenggara mengagendakan tur eksklusif ke Putrajaya Hospital bagi para delegasi yang melakukan reservasi awal terlebih dahulu.
KTT Efisiensi & Kualitas Rumah Sakit Asia Tahunan ke-3 2014 diselenggarakan oleh IQPC. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.hospitalefficiencyquality-asia.com atau hubungi +65-6722-9388. Anda juga dapat mengirim email ke enquiry@iqpc.com.sg
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2013