Jakarta (ANTARA News) - Voluntarily Counseling and Test (VCT at work) atau layanan tes HIV di tempat kerja kini tersedia.
Layanan VCT at work yang melibatkan perusahaan swasta tersebut diresmikan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar pada puncak acara Hari AIDS Sedunia 2013 di Balai Samudera, Jakarta Utara.
Layanan VCT at work yang melibatkan perusahaan swasta tersebut diresmikan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar pada puncak acara Hari AIDS Sedunia 2013 di Balai Samudera, Jakarta Utara.
Dalam pidatonya Muhaimin Iskandar antara lain mengatakan bahwa pekerja di bidang transportasi, pertambangan , gas dan minyak memiliki pravalensi HIV yang tinggi.
Dia mengatakan adanya VCT at Work para pekerja bisa mengetahui status HIVnya secara lebih dini.
VCT at Work menargetkan dapat menjangkau lima juta pekerja yang hidup dengan HIV hingga tahun 2015.
"Dengan terdeteksinya HIV lebih dini melalui akses yang mudah di tempat kerja diharapkan kaum pria atau pekerja bisa melindungi keluarganya agar tidak tertular, mencakup istri dan anaknya dirumah," kata Muhaimin Iskandar.
Bertepatan dengan acara puncak Hari AIDS Sedunia 2013, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara dan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya secara resmi melakukan VCT at Work.
Perwakilan Perusahaan asing jyang turut hadir untuk menandatangani peresmian VCT at Work di antaranya PT Chevron Indonesia, PT Unilever Indonesia, PT Freeport Indonesia dan PT Gajah Tunggal Tbk.
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
