Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional-Badan Amil Zakat Infak Sedekah (Baznas-Bazis) Kepulauan Seribu membantu nelayan tembak Sahrizal (26) asal Pulau Pramuka karena terkena musibah saat menangkap ikan di laut.

"Korban mengalami musibah tertusuk speargun atau panah ikan miliknya sendiri dan kami bantu melalui program Bahtera Sobat untuk bantuan biaya hidup dan transportasi sebesar Rp2,5 juta," kata Koordinator Wilayah Baznas Bazis Kepulauan Seribu, Ridwan Malik di Jakarta,Jumat.

Ia mengatakan Sahrizal terkena musibah kejadian ketika selesai menembak ikan di perairan sekitar Pulau Pramuka.

Saat berjalan pulang melalui RPTRA Tanjung Elang pelatuk speargun tersangkut kayu pohon.

Lalu Sahrizal berusaha melepaskan kayu tersebut dari speargunnya, tetapi akibatnya alat itu justru melukainya.

Baca juga: Baznas DKI dan pecinta lingkungan ajak lestarikan penyu lewat lagu

Ia mengatakan kejadian tersebut terlihat warga dan langsung membawa ke RSUD Kepulauan Seribu yang jaraknya sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian.

Menurut dia, korban langsung ditangani dokter dan selanjutnya korban segera dirujuk ke RSUD Koja, Jakarta Utara dengan didampingi keluarganya.

"Semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat dan meringankan keluarga korban," kata dia

Sebelumnya Badan Amil Zakat Nasional-Badan Amil Zakat Infak Sedekah (Baznas-Bazis) Kabupaten Kepulauan Seribu menargetkan jumlah zakat, infak dan sedekah (ZIS) yang dikumpulkan di wilayah tersebut mencapai Rp5,5 miliar pada 2024.

"Pada tahun 2023 pengumpulan ZIS sebesar Rp2,74 miliar dan proyeksi pengumpulan pada tahun ini menjadi Rp5,5 miliar," kata Koordinator Baznas-Bazis Kabupaten Kepulauan Seribu, Ridwan Malik.

Baca juga: Pemkab latih warga Pulau Tidung promosikan pariwisata di media sosial

Ia mengatakan, pihaknya mempunyai tugas pokok mengumpulkan ZIS dan menyalurkan kepada yang berhak menerima atau mustahik.

"Kami terus berupaya optimal agar pengumpulan zakat setiap tahunnya terus bertambah sehingga dapat membantu para mustahik," katanya.

Menurut dia, program penyaluran bantuan kepada para mustahik di kepulauan tersebut pada 2023 total sebesar Rp2,61 miliar.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024