Berbicara di hadapan para penggemarnya di Lapangan Leicester, London, Beckham mengaku dalam emosi tinggi saat dia dan keluarganya menyaksikan "The Class of 92", sebuah film dokumenter yang mengupas fenomena belakang layar dari tim muda MU tahun 1992 yang legendaris itu.
Film ini memokuskan perhatian pada enam pemain yang menjadi bintang selama periode sukses tiada tara klub Inggris utara itu di bawah asuhan Alex Ferguson.
Lima pemain lainnya adalah kakak beradik Gary dan Phil Neville, gelandang Nicky Butt, Ryan Giggs dan Paul Scholes yang sudah pensiun. Kelimanya juga menghadiri pemutaran perdana film dokumenter itu di London.
"Akan ada sedikit tangisan di sana dari ibuku tentunya," kata Beckham, yang ditemani istrinya Victoria dan tiga anaknya, Brooklyn, Romeo dan Cruz.
"Ada masa bahagia, ada masa sedih, ada juga masa sulit di mana kami semua terikat bersama," jelas pesepakbola berusia 38 tahun itu. "Namun itu adalah bagian dari film, bagian dari sejarah kami berenam. Itulah mengapa itu menjadi cerita yang hebat."
Kendati sering tampil glamor, Beckham mengaku tak tertarik berakting. "Saya tidak terlalu bagus berakting, jadi mungkin sama sekali bukan gagasan yang baik untuk masuk ke industri semacam itu," kata dia. "Tapi saya menikmati melakukan ini."
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
