Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemain baik yang berusia muda ataupun senior akan mencicipi penampilan perdana di laga IBL All-Star 2024 untuk meramaikan laga yang tahun ini kembali mengangkat tema "Legacy for the Future".
IBL All-Star 2024 yang akan digelar di Britama Arena Jakarta pada Sabtu (27/4), memakai format Tim Legacy vs Tim Future untuk kedua kalinya dengan beberapa pemain akan melakukan debut All-Star mereka.
Dari tim Legacy, ada tiga pemain yang akan tampil perdana atau pertama kali terpilih sebagai All-Star. Mereka adalah Pandu Wiguna dari Prawira Harum Bandung, Kevin Moses Eliazer Poetiray dari Kesatria Bengawan Solo, dan Brandon Van Dorn Jawato dari Pelita Jaya Jakarta.
Pandu terpilih sebagai All-Star setelah tujuh musim berkarier di liga basket profesional Indonesia. Musim ini dia dipilih penggemar karena performanya yang luar biasa. Pandu mencetak rata-rata 3,8 poin per gim dan 3,6 rebound per gim dalam 10 pertandingan.
Sedangkan Kevin Moses juga baru terpilih setelah tujuh musim berkiprah di IBL. Bersama tim barunya, Kevin mencetak rata-rata 7,2 ppg; 1,7 rpg; dan 1 assist per gim, serta menjadi pemain kunci Kesatria musim ini.
Brandon Jawato tahun ini kembali ke Pelita Jaya dan mendapatkan dukungan dari penggemar untuk tampil di All-Star. Jawato akan debut di laga All-Star tahun ini. Pada 2020 saat menjadi anggota tim Indonesia Patriots, ia seharusnya tampil di laga All-Star, namun gagal bertanding karena cedera.
Baca juga: Duel ulang final IBL di BCL Asia, Prawira vs Pelita Jaya
Sedangkan dari tim Future, ada tiga pemain yang akan debut di IBL All-Star. Mereka adalah Hendrick Xavi Yonga dari Pelita Jaya Jakarta, Muhammad Fhirdan Maulana Guntara dari Prawira Harum Bandung, dan Daffa Dhoifullah dari Pacific Caesar Surabaya.
Hendrick Yonga untuk pertama kalinya terpilih sebagai All-Star setelah tiga musim bersama Pelita Jaya. Sedangkan Fhirdan juga akan bermain di All-Star tahun ini setelah debut bersama Prawira pada 2022. Lalu Daffa Dhoifullah juga mengawali karier di IBL sejak 2022 dan akan bermain di All-Star setelah tiga musim.
Baca juga: Abraham Damar sampai Prastawa, berkali-kali jadi IBL All-Star
Baca juga: Kejutan dan rekor yang pecah di IBL pada pekan kesembilan
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024