Semua harus berperan serta
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Utara terus menggencarkan aksi pencegahan penyebaran demam berdarah dengue (DBD) di daerah itu melalui program 3M Plus.
“Pelaksanaan upaya pencegahan terus berjalan di tujuh tatanan yang ada di Jakarta Utara,” kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara dr Lysbeth Regina Pandjaitan di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan upaya pencegahan tidak tergantung pada situasi jumlah kasus DBD yang terjadi di daerah setempat tapi lebih mengoptimalkan partisipasi masyarakat di lintas sektor untuk melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
“Kami menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dengan program PSN secara berkelanjutan,” kata dia.
Ia mengatakan berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta hingga15 April 2024, Kota Jakarta Utara secara kumulatif kasus menempati posisi keempat dari enam daerah yang ada di provinsi tersebut.
Baca juga: Legislator desak DKI tingkatkan pemberantasan sarang nyamuk
Total ada 531 kasus demam berdarah yang terjadi di Jakarta Utara dengan jumlah kasus baru di populasi dan periode waktu tertentu (incident rate) di angka 28,5 atau angka kejadian kasus DBD 29 orang per 100.000 jumlah penduduk di Jakarta Utara.
Ia mengatakan peningkatan kasus terbanyak terjadi di Minggu ke-13 pada 2024 dengan 91 kasus dan peningkatan mulai terjadi di Minggu ketujuh tahun ini.
“Saat ini memang terjadi penurunan kasus tapi tidak mengendorkan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk,” kata dia.
Ia menjelaskan langkah 3M itu meliputi menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air.
Kemudian mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk aedes aegypti pembawa virus DBD pada manusia.
Baca juga: Dinkes DKI gencarkan pemberantasan sarang nyamuk untuk cegah DBD
Sementara plus adalah menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk, memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air.
Kemudian, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, melakukan gotong royong lingkungan dan lainnya.
Menurut dia, program PSN 3M Plus harus dilakukan di tujuh tatanan yakni tatanan permukiman, tempat kerja, tempat pengelolaan makanan, sarana kesehatan, institusi pendidikan, tempat umum dan sarana olahraga.
"Semua harus berperan serta dalam mencegah terjadinya penyebaran DBD dan melakukan pemberantasan jentik nyamuk," kata dia.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024