Prinsipnya kami sudah berkomunikasi. Tidak hanya secara formal, tetapi kami juga menggunakan cara informal.
Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengeklaim bahwa pihaknya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md. pada Selasa (23/4) malam.
Hal ini disampaikan Idham atas pernyataan Ganjar yang mengaku baru mendapatkan informasi mengenai undangan KPU pagi tadi. Sementara itu, Ganjar masih berada di Yogyakarta hari ini.
"Malam sekitar pukul 22.00 WIB, saya secara pribadi sempat komunikasi dengan Mas Candra untuk menyampaikan surat tersebut. Mas Candra ini LO dari Paslon 03," ujar Idham di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu.
Tak hanya itu, anggota KPU RI lainnya juga berkomunikasi dengan pasangan Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud untuk memastikan bahwa undangan penetapan pemenang Pilpres 2024 sudah diterima.
Idham menyebutkan ada dua metode yang digunakan KPU dalam mengirimkan surat, yaitu metode konvensional dan digital. Menurut Idham dengan dua metode itu, KPU memastikan surat undangan sudah disampaikan kepada setiap paslon yang ikut berkontestasi dalam Pilpres 2024.
"Prinsipnya kami sudah berkomunikasi. Tidak hanya secara formal, tetapi kami juga menggunakan cara informal," katanya.
Baca juga: KPU gunakan dua metode kirim undangan penetapan pemenang pilpres
Baca juga: Ganjar akan hadiri penetapan pemenang pilpres bila dapat undangan
Diketahui bahwa hanya pasangan Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran yang menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta.
Sementara itu, Ganjar mengaku akan menghadiri Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih hasil Pilpres 2024 bila mendapatkan undangan.
"Pasti hadir bila mendapat undangan," kata Ganjar saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Rabu.
Ia pun sudah menanyakan kepada stafnya terkait dengan undangan dari KPU RI. Namun, stafnya pada Selasa (23/4) malam mengatakan tidak ada undangan KPU kepada Ganjar untuk menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024.
"Sampai dengan tadi malam, saya tanya staf saya tidak ada undangan," jelasnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu justru baru mendapatkan undangan KPU RI tadi pagi. Ganjar mengungkapkan undangan tersebut awalnya untuk para ketua umum partai.
Sementara itu, dia masih berada di Yogyakarta sehingga tidak dapat menghadiri agenda tersebut.
"Kalau posisi saya di Jakarta, saya hadir. Makanya, sampai dengan tadi malam saya tanya apakah ada undangan? Jawabnya tidak ada," ucap Ganjar.
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024