Batam (ANTARA News) - Kawasan Industri Citra Tubindo Kabil, Tunas, Cammo, Citra Buana di Batam Centre dijaga ketat petugas kepolisian Polda Kepri dibantu TNI mengantisipasi sweeping buruh yang akan melakukan unjukrasa menuntut pemberlakuan upah kelompok usaha.
Selain dijaga ketat petugas, Kamis pagi seluruh akses ke dalam kawasan juga ditutup dengan pagar kawat berduri.
Sementara itu, konsentrasi buruh terlihat di Simpang Tiga Kabil, Simpang Frengki Batam Centre.
Menurut karyawan Kawasan Industri Mukakuning, kawasan industri elektronik terbesar di Batam juga dijaga ketat.
Hanya dua, dari lima akses yang dibuka dengan penjagaan ketat petugas kepolisian-TNI dan pengaman kawasan.
"Semua yang masuk diperiksa ketat. Terutama yang bukan karyawan perusahaan di sana," kata Gea.
Ia juga mengatakan, konsentrasi massa buruh yang mogok dan akan menggelar aksi juga nampak di simpang tiga Mukakuning. "Kawasan Panbil yang berdekatan dengan Batamindo Mukakuning juga dikawal ketat," kata dia.
Gea mengatakan, buruh yang pada Kamis pagi hendak pulang kerja diminta ikut berunjukrasa.
Kamis pagi di Simpang Bandara Hang Nadim Batam juga tidak luput dari aksi buruh. Ratusan buruh berupaya memblokir fasilitas umum tersebut namun ditahan oleh puluhan petugas berseragam lengkap.
Arus lalulintas sempat tersendat dan harus direkayasa agar tidak menimbulkan kemacetan dan keterlambatan warga yang ingin bepergian menggunakan pesawat terbang.
Pewarta: Larno
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013