Gianyar, Bali (ANTARA) - Bali United mengungkapkan ada tiga pemain muda yang masih menjalani masa pemulihan karena cedera saat menjalani latihan.
“Ketiga pemain muda itu yakni Agus Mahendra, Gede Sunu, dan Nyoman Adi,” kata Pelatih Kepala Bali United Stefano Cugurra di Gianyar, Bali, Senin.
Pelatih asal Brasil itu menjelaskan ketiga pemain muda itu sedang bersama tim fisioterapi untuk mengembalikan kebugaran fisik mereka.
Dengan begitu, ketiganya belum dapat membantu tim untuk menuntaskan total 34 laga di Liga 1 Indonesia 2023/2024, termasuk laga selanjutnya melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada Rabu (24/4) pukul 15.00 WIB.
Pelatih yang kerap disapa Coach Teco itu akan memboyong 21 pemain ke Surabaya untuk melawan Persebaya pada laga ke-33 Liga 1 Indonesia.
Keseluruhan pemain yang dibawa adalah pemain dengan kondisi kebugaran yang prima dan siap bertanding di sisa musim regular kompetisi kasta teratas klub sepak bola tanah air itu.
“Fokus kami lebih ke pemulihan pemain agar punya tenaga saat main di kandang Persebaya,” katanya.
Saat ini, tim dengan julukan Serdadu Tridatu itu menduduki peringkat ketiga klasemen sementara dengan total 55 poin dari 32 pertandingan yang sudah dijalankan.
Baca juga: Persis Solo taklukan Persikabo Bogor 2-1
Tim dengan jersi merah putih hitam itu saat ini berada dalam jalur positif setelah mengalahkan Bhayangkara FC di kandangnya dengan skor 2-1.
Bali United hanya membutuhkan minimal satu poin untuk memastikan diri melaju ke babak pamungkas, Championship Series, yang mempertemukan empat klub dengan raihan poin teratas untuk memperebutkan trofi kemenangan.
Skuad yang bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar itu berada di bawah Borneo FC Samarinda dan Persib Bandung di papan klasemen hingga pekan ke-32 Liga 1 2023/2024.
Sedangkan, Persebaya Surabaya berada di peringkat ke-12 dengan mengantongi 39 poin.
Baca juga: Arema jaga asa bertahan di Liga 1 setelah tekuk Borneo 2-1
Baca juga: Akbar Arjunsyah paksa Barito Putera berbagi poin dengan Persija
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024