Persis yang bertindak sebagai tuan rumah mampu menguasai permainan pada awal babak pertama dengan membukukan sejumlah peluang sebelum unggul pada menit ke-17 melalui tendangan David Gonzale Gomes yang memanfaatkan umpan silang Zanadin Fariz.
Unggul 1-0 tidak mengendurkan semangat Persis Solo, bahkan tuan rumah mampu menggandakan keunggulan pada menit ke-19 melalui Zanadin Fariz yang memanfaatkan umpan dari dari pemain sayap kanan Altah Indie Alrizkyaf.
Kedudukan 2-0 untuk tuan rumah bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Persis terus memberikan tekanan ke pertahanan lawan, namun Messidoro dan kawan-kawan belum mampu menambah gol untuk timnya.
Persis justru kebobolan pada menit ke-54 melalui tendangan pemain Persikabo bernomor punggung 40 Pedro Augusto yang masuk menggantikan Yandi Sofyan.
Persis mencoba kembali bangkit, tetapi sejumlah peluang yang tercipta ke gawang lawan belum mampu menambah gol untuk tuan rumah. Sejumlah peluang Persis masih dapat digagalkan pemain belakang Persikabo.
Kedudukan 2-1 untuk tuan rumah bertahan hingga wasit Heru Cahyono meniup peluit panjang tanda babak kedua usai. Pada pertandingan tersebut wasit mengeluarkan satu kartu kuning untuk pemain Persikabo Dimas Drajad.
Baca juga: Arema jaga asa bertahan di Liga 1 setelah tekuk Borneo 2-1
Pelatih Persis Solo Milomir Seslija usai pertandingan mengatakan meski memenangkan pertandingan, namun anak asuhnya sempat kehilangan fokus. Ia pun akan mengevaluasi kondisi tersebut sehingga seluruh pemain bisa bermain lebih baik saat menjamu Persita.
Milomir pun mengundang seluruh suporter Persis Solo untuk datang ke stadion karena timnya akan berpesta pada pertandingan terakhir di kandang untuk memperbaiki posisi tim di klasemen Liga 1 Indonesia.
Sementara itu, Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman mengatakan selamat kepada Persis Solo yang memenangkan pertandingan hari ini.
Ia juga minta maaf kepada para suporter asal Bogor yang sudah datang jauh-jauh ke Solo karena Persikabo tidak bisa mengulangi kemenangan seperti saat melawan Bali United pekan lalu.
"Persikabo kurang greget saat mengawali pertandingan sehingga pemain Persis leluasa di daerahnya bahkan lawan sempat unggul 2-0 dalam waktu dua menit. Kami sering kemasukan gol secara beruntun dan hal ini terjadi lagi," katanya.
Meski Persikabo mengubah skema permainan pada babak kedua, namun hanya bisa membalas satu gol ke gawang Persis meski ada beberapa peluang yang tercipta.
Baca juga: Akbar Arjunsyah paksa Barito Putera berbagi poin dengan Persija
Baca juga: Bali United gilas Bhayangkara FC 2-1
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024