Usai membawakan "Tentang Kita" yang diaransemen ulang oleh Tohpati, Katon Bagaskara, Romulo Lilo Radjadin, dan Adi Adrian pun meninggalkan posisinya dan pergi ke balik panggung.
Posisi Lilo digantikan Tohpati, kursi piano yang diduduki Adi kini ditempati oleh Badai, dan Glenn Fredly mengambil alih mikrofon.
Ketiganya berkolaborasi membawakan "Waktu Tersisa" yang diaransemen oleh Badai.
Gemuruh tepuk tangan dari ratusan penonton yang didominasi kaum muda di era 70-an terdengar riuh kala penampilan ketiganya memberi nuansa segar di lagu band yang berdiri sejak 1988 itu.
KLa Project juga berkolaborasi dengan musisi lain seperti penyanyi muda Angel Pieters dalam lagu "Kau Pulihkan Luka".
"Angel tahu lagu-lagu KLa?" tanya Katon pada Angel yang usianya 16 tahun, lebih muda dari umur band yang merayakan ulang tahun perak.
"Mama papaku senang banget sama lagu KLa," timpal Angel yang disambut tawa penonton.
Selain Angel, hadir pula Tata Janeeta yang berduet dengan Lilo di penghujung konser.
KLa Project membawakan serangkaian lagu termasuk hits mereka seperti "Yogyakarta", "Tak Bisa ke Lain Hati", "Terpuruk Ku Disini", dan "Menjemput Impian".
Sebelum mempersembahkan Grand KLakustik, band KLa Project telah menghibur para Klanese lewat "KLa Project 25 Years: The Glamorous Electronic Journey" pada Agustus silam yang mengusung musik-musik techno-pop sebagai salah satu perayaan ulang tahun perak.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
