Paris (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Prancis pada Senin mengatakan Uni Eropa mungkin mencabut beberapa sanksi terhadap Iran pada Desember sebagai bagian dari kesepakatan sulit, yang dicapai untuk mengatasi program nuklir Teheran.
Laurent Fabius juga mengatakan Israel -yang mengecam kesepakatan pada Minggu itu sebagai "kesalahan bersejarah"- tidak mungkin melakukan serangan pada musuh bebuyutannya itu, karena tidak ada yang akan memahami langkah itu pada tahap ini, lapor AFP.
Negara-negara kekuatan dunia menyepakati perjanjian dengan Iran di Jenewa setelah perundingan intensif empat hari yang menjanjikan pengurangan sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa terhadap negara Islam itu sebagai imbalan pembatasan program pengayaan yang diduga barat bertujuan untuk pengembangan bom atom.
Berbicara pada radio Europe 1, Fabius mengatakan bahwa para menteri luar negeri Uni Eropa akan berkumpul bersama dalam "beberapa pekan mendatang" untuk mengajukan proposal guna mencabut sejumlah sanksi yang harus disetujui oleh 28 negara anggota UE.
"Pencabutan sanksi ini terbatas, tepat sasaran dan tidak dapat diubah," katanya, seraya menambahkan bahwa itu akan dilakukan "pada bulan Desember".
Penerjemah: Gusti Nur Cahya Aryani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013