Kami mengerahkan personel untuk mencari seorang warga yang tenggelam akibat banjir bandang di Musi Rawas Utara
Palembang (ANTARA) - Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), mengerahkan personel untuk mencari seorang warga tenggelam akibat banjir bandang di Kabupaten Musi Rawas Utara.
"Kami mengerahkan personel untuk mencari seorang warga yang tenggelam akibat banjir bandang di Musi Rawas Utara," kata Kepala Basarnas Palembang Raymond Konstantain dikonfirmasi di Palembang, Rabu.
Ia menyebutkan pihaknya mendapatkan laporan dari BPBD Musi Rawas Utara bahwa telah terjadi musibah banjir hingga membuat seorang warga yakni Tain (70) tahun, warga Desa Lubuk Kumbung, Kecamatan Karang Jaya, hilang akibat banjir tersebut.
Pihaknya langsung memerintahkan satu Tim Rescue yang berada di unit siaga SAR Lubuk Linggau untuk berangkat ke lokasi.
Baca juga: Dua warga Musi Rawas Utara meninggal akibat banjir bandang 2,5 meter
Tercatat sudah ada sekitar 100 orang yang telah dievakuasi. Dalam proses evakuasi ada beberapa hal yang diprioritaskan mulai dari bayi, anak-anak, ibu hamil, dan lansia.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Provinsi Sumsel Sudirman menerangkan bahwa banjir bandang di Kabupaten Musi Rawas Utara terjadi karena hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah kabupaten itu pada Selasa 16 April 2024, sehingga menyebabkan debit air Sungai Rupit dan Sungai Rawas meluap dan menggenangi pemukiman warga.
Akibat banjir bandang tersebut, lanjutnya, enam jembatan gantung putus, 49 rumah rusak berat, dan 2.839 rumah terendam banjir serta menutup akses jalan dengan ketinggian air mencapai 80 cm – satu meter.
Baca juga: BPBD seberangkan warga karena 8 jembatan putus di Muratara
Baca juga: Kemensos bagikan 3.000 nasi untuk korban banjir di Musi Rawas Utara
Pewarta: M. Imam Pramana
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024