Karawang (ANTARA) - Satgas Pertamina menerima ratusan pesanan pembelian bahan bakar minyak (BBM) melalui motoris dalam semalam, dari pengendara yang kehabisan BBM saat arus balik di jalan Tol Jakarta-Cikampek cukup padat.
Sales Brand Manager Pertamina Karawang, Arnaldo Andika Putra, di Kabupaten Karawang, Jabar, Selasa, menyebutkan bahwa pada Senin malam (15/4), saat arus balik di jalan Tol Jakarta-Cikampek cukup padat dan ada penerapan rekayasa lalu lintas contraflow, cukup banyak pengendara yang kehabisan BBM.
"Senin (15/4) malam, ada 187 kendaraan yang kehabisan bensin, terutama yang berada di jalur contraflow. Mereka memesan BBM melalui motoris," katanya.
Para pengendara yang kendaraannya kehabisan BBM sampai mogok, memanfaatkan layanan call center 135 untuk memesan BBM. Mereka rata-rata memesan 10 liter untuk satu kendaraan.
Saat itu, katanya, Pertamina menyiagakan motoris di empat titik di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek, yakni di rest area KM 62B, 52B, 57A dan 42B.
Untuk setiap satu motoris maksimal mengangkut 30 liter BBM.
Salah seorang petugas motoris Satgas Pertamina, Ilham Husein, mengaku berkali-kali mendapatkan telepon dari pemudik yang kehabisan BBM di jalur contraflow Tol Jakarta-Cikampek A arah Jakarta saat arus balik lebaran.
Ilham saat itu bertugas di rest area jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 52B. Ia berkali-kali mendapatkan laporan ada kendaraan yang meminta isi BBM di ruas jalan tol.
"Malam itu banyak yang mogok (kehabisan BBM). Saya semalam (Senin) mengirim 18 kali, terutama di jalan contraflow," katanya.
Permintaan pengisian BBM, tak hanya kepada Ilham. Tim urai Polres Karawang Bripka Shendy Wahyu Pratama mengaku saat melakukan patroli di jalur contraflow sering kali menemukan kendaraan yang kehabisan BBM.
"Malam itu (Senin 15/4) kurang lebih saya membantu sekitar 10 pemudik yang kehabisan BBM," kata dia. (KR-MAK)
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024