Untuk tahun ini, ada kenaikan 25 persen dibandingkan dengan 2023
Bandung (ANTARA) -
Kepala Dinas Perhubungan KBB Fauzan Azima mengatakan bahwa puncak arus balik terjadi pada Minggu, 14 April 2024, khususnya untuk tujuan Cianjur dan sekitarnya.
"Kalau puncak arus balik kemarin pada Minggu. Dominasinya adalah roda dua," kata Fauzan saat dikonfirmasi ANTARA di Bandung, Senin.
Dari data yang disampaikannya, arus lalu lintas di Padalarang sejak H+1 Lebaran tanggal 11 April 2024 telah ada 173.503 kendaraan tujuan ke Cianjur dengan yang terbanyak pada 14 April 2024 sebanyak 48.755 unit kendaraan.
Sementara untuk tujuan Bandung, pada periode yang sama, jalur tersebut telah dilintasi sebanyak 155.265 kendaraan, dengan yang terbanyak pada 13 April 2024, sebanyak 37.646 unit kendaraan.
"Untuk tahun ini, ada kenaikan 25 persen dibandingkan dengan 2023," ucap dia.
Jalan Padalarang Raya sendiri merupakan jalur perlintasan mudik balik dari wilayah Priangan Timur seperti Garut, Tasik, Ciamis, dan sekitarnya ke Kota Sukabumi, Cianjur, Purwakarta, Bekasi, Karawang, hingga Jakarta.
Dengan adanya potensi masih tingginya volume kendaraan, Fauzan mengatakan pihaknya melakukan berbagai skema utamanya kanalisasi arus di titik-titik yang berpotensi mengalami penumpukan kendaraan tinggi.
Selain itu, petugas juga masih ditempatkan di setiap pos terpadu yang masih akan beroperasi di seluruh titik yang ditetapkan sampai 16 April 2024 mendatang.
"Meski kemacetan tidak dapat dihindari, tapi setidaknya personel akan membantu mengurai kepadatan kendaraan. Kami tempatkan pos terpadu dan personel bergabung dengan personel kepolisian, TNI dan stakeholder terkait untuk mengurai kemacetan dan memberikan layanan," katanya.
Baca juga: Arus balik Padalarang diprediksi sampai 15 April kuantitas lebih besar
Baca juga: Jalur Padalarang-Cianjur masih ramai dan lancar
Baca juga: Dishub KBB antisipasi lonjakan arus balik susulan akhir pekan ini
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024