Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol. Didik Hariyanto, di Serang, Banten, Minggu, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula saat salah satu anggota Bidhumas melakukan pengamanan di lokasi transit Dermaga VII yang bertugas dalam pada saat itu.
"Seorang perempuan dilaporkan mengalami gejala sesak nafas setelah turun dari kapal penyeberangan menuju dermaga," ujarnya.
Petugas kepolisian segera berkoordinasi dengan tim kesehatan ASDP Merak untuk memberikan tindakan medis secara cepat.
Untuk memastikan evakuasi pasien, dilakukan dengan lancar dan cepat, Anggota Polda Banten memberikan pengawalan kepada pemudik untuk dibawa ke Pos Kesehatan terdekat.
Didik menjelaskan, langkah ini diambil mengingat volume kendaraan yang meningkat dan ramai saat melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni Lampung menuju Pelabuhan Merak .
"Dalam kondisi ini, kami harus memastikan pasien segera mendapatkan pertolongan yang tepat," terangnya.
Menurutnya, saat ini kondisi perempuan tersebut masih dalam perawatan intensif di Pos Kesehatan ASDP Merak.
"Penanganan cepat tersebut, sebagai langkah yang menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat," tegasnya.
Dengan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait, diharapkan penanganan darurat seperti ini dapat dilakukan dengan efektif dan efisien untuk menyelamatkan nyawa dan memberikan bantuan pelayanan kesehatan.
"Evakuasi tersebut merupakan bagian dari upaya Polda Banten dalam menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat selama musim mudik lebaran,” katanya.
Baca juga: Kawasan wisata Pantai Anyer penuh polisi berlakukan one way
Baca juga: Polda Banten kawal pemudik sepeda motor dari Pelabuhan di arus balik
Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
