yang terlihat dari nomor polisinya

Cirebon (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kota Cirebon Jawa Barat mencatat 22.636 unit sepeda motor melewati Simpang Pemuda Kota Cirebon dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta pada Minggu dari pukul 12.00 WIB hingga 16.00 WIB

"Kami mencatat selama periode tersebut rata-rata ada 6.070 sepeda motor yang melintas per jam," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penerangan Jalan Umum Dinas Perhubungan Cirebon, Suryagung Hermawan di Cirebon, Minggu.

Ia mengatakan mayoritas pengendara sepeda motor yang melintas tersebut merupakan pemudik yang akan menuju Jakarta.

"Kami lihat mereka merupakan pemudik asal Jakarta yang terlihat dari nomor polisinya," kata dia.

Sementara untuk seluruh kendaraan yang melintas di persimpangan Cirebon dari pukul 12.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB total ada 25.349 kendaraan.

"Total setiap jam 6.792 kendaraan yang melintas setiap jam di jalur tersebut," kata dia.

Ia mengatakan arus balik pada hari ini memang terjadi peningkatan dan situasi di jalan yang menghubungkan jalur Pantura ini padat ramai dan lancar.

"Sejauh ini tidak ada masalah berarti meski kondisi sedikit macet," kata dia.

Pihaknya melakukan sejumlah antisipasi seperti melakukan upaya buka tutup arus dan menutup jalur putar balik yang dapat menyebabkan kemacetan.

"Jumlah kendaraan ini bisa saja meningkat hingga esok hari," kata dia.

Sementara pantauan Tim Susur Mudik Antara dari daerah Pekalongan menuju Cirebon arus kendaraan dari Jawa Tengah menuju Jakarta didominasi sepeda motor.

Selain sepeda motor, lanjutnya ada kendaraan pribadi, bus dan lainnya yang ikut melintasi jalur tersebut.

Mereka melalui jalur arteri di Pantai Utara Jawa (Pantura) untuk kembali ke Jabodetabek pasca libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
Baca juga: Polisi: Kendaraan di jalur Pantura meningkat usai pemberlakuan oneway
Baca juga: One way Tol Trans Jawa, kendaraan menuju Cirebon dialihkan ke Pantura
Baca juga: 83 ribu pengendara motor masuk Jalur Pantura Cirebon- Semarang

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024