H+1 Lebaran, lalu lintas tol Jabotabek dan Jabar meningkat

Kepadatan lalu lintas terpantau di beberapa titik seperti ruas tol Jagorawi, JORR

Jakarta (ANTARA) - Jasa Marga mencatatkan peningkatan lalu lintas di ruas tol area Jabotabek dan Jawa Barat pada H+1 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau 12 April 2024.

“Kepadatan lalu lintas terpantau di beberapa titik seperti ruas tol Jagorawi, JORR (Jakarta Outer Ring Road), dan Purbaleunyi (Purwakarta–Bandung–Cileunyi),” kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Panji Satriya dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.

Pada ruas tol Jagorawi, terpantau volume lalu lintas cukup tinggi dari arah Puncak, Sukabumi dan sekitarnya menuju Jabotabek melalui GT Ciawi 2 yang tercatat sebanyak 42.722 kendaraan atau lebih tinggi 37,90 persen dibandingkan lalu lintas normal 30.980 kendaraan.

Peningkatan lalu lintas kendaraan juga berasal dari tol layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) menuju Jabotabek di ruas tol JORR melalui GT Cikunir 6 yang sebanyak 19.834 kendaraan melintas, lebih tinggi 120,11 persen dibandingkan lalu lintas normal 9.011 kendaraan.

Untuk lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Kota Bandung menuju Jabotabek melalui GT Pasteur (entrance), tercatat 33.940 kendaraan atau lebih tinggi 10,52 persen dibandingkan lalu lintas normal 30.708 kendaraan.

Selain itu, lalu lintas kendaraan dari Rancaekek, Sumedang, Garut dan sekitarnya, terpantau peningkatan volume lalu lintas pada GT Cileunyi (entrance) sebanyak 39.282 kendaraan melintas atau meningkat 37.75 persen dibandingkan lalu lintas normal 28.516 kendaraan.

Jasa Marga turut mencatat peningkatan lalu lintas silaturahmi dan wisata terjadi pada ruas Jagorawi arah Puncak melalui GT Ciawi 1 yang sebanyak 41.251 kendaraan atau lebih tinggi 10,88 persen dibandingkan lalu lintas normal 37.203 kendaraan.

Kemudian, peningkatan lalu lintas silaturahmi/wisata di Ruas Padaleunyi (Padalarang–Cileunyi) arah Rancaekek, Sumedang, Garut dan sekitarnya, terpantau peningkatan volume lalu lintas pada GT Cileunyi (exit) sebanyak 30.619 kendaraan melintas atau meningkat 4.21 persen dibandingkan lalu lintas normal 29.383 kendaraan.

“Jasa Marga mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan fisik dan kendaraan dalam kondisi prima, memperhatikan kecukupan BBM (Bahan Bakar Minyak) dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan. Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama ketika tapping di gerbang tol masuk dan tapping di gerbang tol keluar di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi, serta Jalan Tol JORR II,” ujar dia.

Pembaharuan informasi lalu lintas, terutama terkait rekayasa lalu lintas seperti contraflow, one way, dan ganjil genap di jalan tol, dapat mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga melalui media sosial, aplikasi Travoy, call center 24 jam Jasa Marga di nomor telepon 14080.

Baca juga: Peranan strategis jaringan Tol JORR 2 bagi kawasan Jabodetabek
Baca juga: Menteri PUPR targetkan seluruh ruas Tol JORR 2 selesai triwulan I 2024